Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bomber Man City, Erling Haaland, sedang ramai disorot karena rekening golnya mandek. Namun, setumpul-tumpulnya Haaland, dia masih lebih tajam dari semua koleksi penyerang Man United dan Chelsea.
Bagi monster sekelas Erling Haaland, absen cetak gol dalam 3 partai beruntun adalah kemarau panjang.
Bomber subur asal Norwegia itu menetapkan standar amat tinggi setelah menjalani musim debut luar biasa.
Sepanjang 2022-2023, Haaland mencetak 52 gol dalam 53 partai lintas kompetisi bagi Man City.
Spesifik di Liga Inggris, catatannya 36 gol dari 35 partai.
Awal musim ini ketajaman Haaland juga belum ada tandingannya.
Di Liga Inggris, dia mengukir 8 gol dari jumlah penampilan yang sama.
Namun, dasarnya dibebani ekspektasi tinggi, pemuda 23 tahun kelahiran Leeds lagi disorot karena performa yang sedang bapuk.
Baca Juga: Man United Vs Brentford - Cukup 4 Menit Saja, McTominay Sudah Lebih Subur daripada Rashford
Ketajaman Haaland tidak seganas dua bulan pertama kompetisi 2023-2024.
Dia mengalami streak ketumpulan setelah absen menjebol gawang Wolves, RB Leipzig, dan Arsenal.
Haaland juga cuma duduk di bangku cadangan ketika Man City disingkirkan Newcastle dari Piala Liga Inggris (0-1) sebelum duel kontra Wolves.
Sorotan makin tajam karena dalam 3 dari 4 pertandingan terbaru itu, Manchester City dilanda kekalahan.
Setelah dibekuk Newcastle dengan memainkan "Tim B" miliknya, pasukan Pep Guardiola dikalahkan Wolves 1-2, menang atas Leipzig 3-1, dan dihantam Arsenal di London 0-1.
Suara-suara kritik soal kemunduran performa Haaland bergema luas.
Kinerja minor disertai minimnya usaha yang dia lakukan buat mencetak gol.
Mulai dari faktor cederanya sang pelayan setia, Kevin de Bruyne, sampai pola permainan Pep yang diduga makin mudah terbaca lawan mengemuka sebagai alasan ketumpulan sang bomber.
Namun, seburuk-buruknya kinerja Haaland sekarang, dia masih lebih baik dari koleksi gabungan dua penyerang Man United dan Chelsea.
Dua raksasa yang sedang berusaha bangkit itu memang dilanda krisis mengenai minimnya produksi gol.
Baca Juga: Messi Boleh Minggir, Saingan Ronaldo Sekarang soal Banyak-banyakan Gol adalah Haaland dan Mbappe
Di skuad Man United, top scorer mereka musim ini malah gelandang bertahan, Casemiro.
Di antara barisan penyerang, baru Marcus Rashford yang sudah menyumbangkan gol di Liga Inggris, itu pun cuma sebiji!
Kondisi di Chelsea lebih mending seturut kesuksesan klub lepas dari krisis dengan meraup 3 kemenangan beruntun.
Kini sudah ada 6 gol yang diproduksi pemain serang mereka di liga.
Rinciannya terbagi di rekening Raheem Sterling (3 gol), Nicolas Jackson (2), dan Armando Broja (1).
Karena itu, Erling Haaland mencoba meyakinkan pendukung bahwa situasi yang terjadi hanya setback.
Periode jeda internasional yang akan datang menjadi momen tepat bagi skuad Man City untuk introspeksi.
"Kami sebenarnya tidak ingin memasuki jeda internasional dengan cara seperti ini," cuit Haaland di akun jejaring sosial X.
"Kami akan segera bangkit."
"Kami juga akan kembali kompak seperti biasanya," tutupnya.