Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Indonesia 2023 - Sikap Abu-abu Maverick Vinales saat Dikaitkan Jadi Pengganti Marc Marquez

By Nestri Y - Jumat, 13 Oktober 2023 | 09:30 WIB
Pembalap Aprilia Racing, Maverick Vinales jelang MotoGP Indonesia 2023. (MOTOGP)

BOLASPORT.COM - Di sela-sela perhelatan MotoGP Indonesia 2023 pekan ini, isu panas yang terus bergulir adalah tentang siapa pengganti Marc Marquez usai tinggalkan Honda. Nama paling santer terdengar adalah Maverick Vinales.

Keputusan Marquez tinggalkan Honda mulai musim depan telah meninggalkan lubang besar di garasi Repsol Honda.

Teka-teki tentang siapa yang bakal jadi pengisi kekosongan di kursi yang ditinggal juara dunia delapan kali itu masih jadi rahasia.

Namun, spekulasi yang bermunculan mulai mencuatkan beberapa nama.

Dalam pekan sibuk di MotoGP Indonesia 2023 ini, nama terkuat yang muncul adalah pembalap Aprilia, Maverick Vinales.

Entah dari mana asalnya, tetapi rumor yang berkembang menyebutkan bahwa Honda sedang berupaya mendekati Vinales.

Ketika ditanya tentang asumsi tersebut, eks rider Yamaha itu belum mau bersikap terus terang.

Yang ada, jawaban Vinales cenderung abu-abu, tidak mengelak tetapi juga tidak mengiyakan.

Baca Juga: Pembalap Indonesia Mario Aji Resmi Dapat Promosi ke Moto2, Bos Honda Team Asia Beri 2 Nasihat Penting

"Saya belum mendengar apapun saat ini," aku Vinales dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

"Tapi, selalu baik untuk bersikap terbuka, mendengarkan dan memahami (situasi, red)," ujar Vinales.

Ayah satu anak itu memilih untuk menjawab dengan jawaban netral.

Bagi Vinales, fokusnya saat ini adalah menghabiskan musim MotoGP 2023 untuk Aprilia.

"Kami memiliki enam balapan akhir pekan yang tersisa ke depannya, dan tujuan saya adalah menampilkan performa yang sangat bagus di akhir musim ini," ujar Vinales.

Kasus kepindahan Marc Marquez dari Honda ke Gresini memang menyita perhatian publik.

Kerja sama 11 tahun di antara mereka berakhir karena Marquez disebut-sebut sudah bahagia di atas RC213V.

Marquez ingin kembali kompetitif sehingga 'rela' turun gengsi ke tim satelit.

Peristiwa ini sebenarnya hampir mirip dengan apa yang dialami Vinales yang juga pergi lebih cepat dari kesepakatan kontrak dengan Yamaha.

Bedanya, Vinales terpaksa pergi dari Yamaha ketika suasana di timnya dia klaim sudah tidak nyaman. Hal ini membuat dia berada dalam tekanan dan tidak bisa tampil baik meski saat itu motor Yamaha, M1 masih cukup kompetitif.

Selain itu, Vinales pun pindah ke sesama tim pabrikan.

Saat ditanya situasi yang dialami Marquez dan Honda, Vinales pun menghargai keputusan sang megabintang.

"Saya pun tidak melanggar kontrak apapun, kami sudah berpisah (dengan baik)," tutur Vinales.

"(Tentang Marquez), saya tidak tahu, tapi dari sudut pandang saya, mereka sudah mencapai kesepakatan pastinya. Karena kalau tidak, masalahnya bisa dibawa ke pengadilan dan Anda tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi," tandasnya.

Sedangkat terkait tidak adanya upaya Honda mempertahankan Marquez dengan cara apapun, Vinales juga pilih menjawab aman.

"Sejujurnya, saya tidak tahu harus menjawab apa soal itu," kata pembalap 28 tahun itu.

"Saya tidak tahu," ucapnya.

Baca Juga: MotoGP Indonesia 2023 - Marc Marquez ke Gresini, Fabio Quartararo: Bikin Repot Semua Orang

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P