Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tren prematur ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, di turnamen bulu tangkis sayangnya belum berakhir di Denmark Open 2023.
Praveen/Melati tersingkir pada babak pertama Denmark Open 2023 kendati sempat tampil mendominasi pada gim pertama atas wakil China, Cheng Xing/Chen Fang Hui.
Juara Denmark Open 2019 tersebut harus kalah via rubber game dengan skor 21-11, 18-21, 14-21 dalam pertandingan di Jsyke Bank Arena, Odense, Denmark, Rabu (18/10/2023).
Jalannya Pertandingan
Reli sudah terjadi sejak awal laga, Praveen mencoba memberikan tekanan dengan melepaskan pukulan dropshot.
Namun upaya itu belum berhasil. Justru kesalahan sendiri dari Melati di area depan yang memberi poin pembuka untuk pasangan China.
Beruntung, lawan melakukan kesalahan yang lebih banyak dibanding Praveen/Melati.
Keunggulan hingga selisih tujuh angka sempat dicatatkan Praveen/Melati pada skor 9-2.
Lagi, kesalahan lawan dalam pengembalian bola yang membentur net membantu Praveen/Melati untuk menjaga keunggulan jauh di interval dengan skor 11-3.
Selepas jeda, Praveen melakukan dua kesalahan beruntun dalam pengembalian bola yang tidak melewati net.
Meski begitu, keunggulan masih menjadi milik pasangan Indonesia pada skor 13-5.
Lewat bola-bola pendek, Praveen/Melati mencapai angka 20 lebih dulu dengan keunggulan sampai 11 poin.
Sempat kecolongan 2 poin, dorongan Praveen yang tak mampu dikembalikan lawan akhirnya menutup gim pertama dengan skor 21-11.
Kesalahan lawan dalam pengembalian bola di depan net membuka poin Praveen/Melati pada gim kedua.
Praveen/Melati kemudian memanfaatkan momentum itu untuk membuka keunggulan tiga angka pada skor 6-3.
Cheng/Chen memperkecil ketertinggalan menjadi 5-6, tetapi Praveen/Melati kembali bermain dengan bola-bola pendek di depan net.
Upaya itu membuat Praveen/Melati menjauh untuk memimpin pada skor 9-5.
Kesulitan Praveen/Melati dimulai saat pasangan China balik menekan dan berhasil mencetak enam angka beruntun untuk membalikkan keadaan menjadi 11-9.
Selepas jeda, Praveen/Melati masih tertinggal sampai tiga angka pada skor 11-14.
Serangan yang masif dilancarkan Praveen lewat smes-smes keras untuk memaksa kedudukan kembali seimbang pada 15-15.
Sayangnya, pasangan China itu mampu merebut gim kedua untuk memaksa pertandingan berlanjut ke gim penentuan.
Gim pamungkas berlangsung lebih sengit. Kedua pasangan terlibat permainan reli yang cukup alot hingga berbagi skor sampai poin 10-10.
Praveen/Melati harus tertinggal satu poin pada interval gim ketiga.
Selepas jeda, permainan Praveen/Melati semakin anjlok. Mereka bahkan sampai tertinggal enam angka pada skor 10-16.
Cheng/Chen dengan nyaman mencetak match point duluan dengan skor 20-14.
Smes Praveen yang jauh memanjang akhirnya menyudahi perjalanan mereka pada Denmark Open 2023.
Dengan ini Praveen/Melati selalu tersingkir pada babak pertama atau 32 besar dalam tiga ajang terakhir yang diikuti.
Mantan pasangan peringkat empat dunia itu juga belum berhasil menembus perempat final lagi dalam 10 turnamen beruntun sejak Malaysia Masters 2023 pada Mei lalu.
Baca Juga: Update Ranking BWF -Tak Ada Perubahan bagi Pebulu Tangkis Indonesia, Marcus/Kevin Masih di 25 Besar