Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Fernando Valente Beda Pendapat soal Rencana Abroad Arkhan Fikri, Waspada Hal yang Sering Menimpa Pemain Muda Indonesia

By Bagas Reza Murti - Jumat, 20 Oktober 2023 | 06:30 WIB
Pemain timnas U-23 Indonesia, Arkhan Fikri, sedang memberikan keterangan kepada awak media setelah laga final Piala AFF U-23 2023 melawan timnas U-23 Vietnam di Rayong Province Stadium, Thailand, Sabtu (26/8/2023). (BAGAS REZA MURTI/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pelatih Arema FC, Fernando Valente punya pesan khusus untuk pemain mudanya, Arkhan Fikri yang penampilannya moncer bareng timnas Indonesia.

Arkhan Fikri mengalami peingkatkan performa yang signifikan setidaknya dalam beberapa bulan terakhir.

Hal ini yang menjadikannya jadi andalan di berbagai kelompok usia timnas Indonesia.

Diawali dari jadi pemain terbaik Piala AFF U-23 2023 pada Agustus 2023 lalu, pemain 18 tahun itu kemudian jadi andalan Shin Tae-yong pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.

Performa gemilangnya mengantarkan Arkhan Fikri dipanggil untuk pertama kalinya ke skuad timnas senior pada FIFA Matchday Oktober ini.

Baca Juga: Dimas Drajad Bawa Virus FIFA Sepulang dari Timnas Indonesia, Aji Santoso Kerepotan Siapkan Persikabo 1973

MUHAMMAD NURSINA/TRIBUNNEWS.COM
Gelandang timnas U-23 Indonesia, Arkhan Fikri saat berhadapan dengan pemain Turkmenistan dalam laga Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 di Stadion Manahan, Solo pada Selasa (12/9/2023).

Ia kemudian mendapat debut saat timnas Indonesia menang 6-0 atas Brunei Darussalam pada laga leg kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran pertama, Selasa (17/10/2023) lalu.

Segenap puja-puji diterima Arkhan Fikri, termasuk anggapan bila pemain asal Serdang Bedagai itu sudah layak berkarier di luar negeri saat ini.

Namun demikian, pandangan berbeda dinyatakan oleh pelatih Arema FC, Fernando Valente.

Ia mewanti-wanti segala pihak yang memuji Arkhan Fikri untuk tak menciptakan ekspektasi berlebihan.

"Kadang-kadang kita menciptakan ekspektasi berlebihan ke pemain muda," ucap Fernando Valente dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.

"Pada saat keluar dari zona umurnya dan pada saat keluar dari zona nyamannya untuk pindah ke luar negeri, itu perlu kekuatan mental."

"Jadi saat masih muda dan tidak mempunyai mentalitas yang kuat untuk bisa bertarung, akhirnya performanya tidak bisa maksimal," tambahnya.

Baca Juga: Elkan Baggott Jadi Korban Virus FIFA, Pelatih Ipswich Town Bocorkan Cedera yang Buat Anak Asuhnya Dicoret Shin Tae-yong

AREMAFC.COM
Pelatih baru Arema FC, Fernando Valente

Fernando Valente juga menyiratkan pernyataan yang sangat terhubung dengan realita yang menimpa para pemain muda Indonesia saat berkarier di luar negeri.

Banyak pemain muda Indonesia yang sangat menonjol bakatnya di awal-awal namun ketika masuk usia senior performanya menurun.

Pada akhirnya sang pemain hanya bertahan sebentar di luar negeri, dan pulang kampung ke Indonesia lagi.

"Kadang-kadang pada akhirnya dia akan kembali ke negara asalnya karena tidak beradaptasi dengan lingkungan baru," kata Valente.

"Yang banyak terjadi di Indonesia dan negara lain pada saat mereka menonjol di youth, setelah masuk ke senior performanya hilang."

"Harus paham bagaimana mengatasi pemain senior yang lebih keras, lebih kuat, lebih pintar, dan pengalaman."

"Pemain juga harus mempersiapkan diri dengan baik untuk memahami konsep dari pelatih," tambahnya.

Baca Juga: Tim Pelatih Timnas Indonesia Buka Suara Terkait Performa Pratama Arhan hingga Egy Maulana yang Jadi Sorotan, Terancam Dicoret?

BAGAS REZA MURTI/BOLASPORT.COM
Gelandang timnas U-23 Indonesia, Arkhan Fikri, sedang menjalani sholat jumat di Masjid Mishabul Islam, Rayong, Thailand, Jumat (25/8/2023).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P