Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek timnas Indonesia, Sandy Walsh, memberikan kritikan terkait pembinaan sepak bola usia muda di tanah air.
Sandy salah satu pemain yang sudah cukup kenyang merasakan didikan sepak bola Eropa dari kecil.
Dia jebolan akademi Anderlecht di Belgia dan melanjutkan karir juniornya di KRC Genk pada tahun 2011.
Setelah itu dia melanjutkan karier profesionalnya ke Zulte Waregem dan akhirnya berlabuh di KV Mechelen hingga saat ini.
Pengalaman ini membuat Sandy bisa memberikan penilaian kepada pembinaan pemain muda di tanah air.
Baca Juga: Sandy Walsh Tak Sabar Lakoni Ronde Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Bersama Timnas Indonesia
Sandy Walsh menjelaskan bahwa Indonesia memiliki banyak pemain muda potensial.
Dia berharap bakat ini bisa disambut oleh klub-klub yang membuat bibit muda ini bisa berkembang.
Menurutnya, ini adalah aset yang berharga bagi sepak bola Indonesia di masa depan.
"Saya mendengar banyak hal baik, bahwa mereka mengubah beberapa klub menjadi profesional."
"Saya hanya berharap bahwa klub sepak bola memikirkan para pemain muda, pemain sepak bola muda karena saya percaya ada banyak bakat di Indonesia," kata Sandy Walsh dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube pribadinya.
Bek berusia 28 tahun ini menegaskan bahwa pemain muda ini harus mendapatkan pengalaman bermain di kompetisi yang baik.
Apalagi, pemain-pemain ini masih memiliki semangat yang tinggi di sepak bola.
Hal tersebut harus menjadi perhatian penuh demi membawa mimpi mereka semakin tinggi.
"Mereka mencintai sepakbola, itu adalah agama mereka dan ya, semoga saja kompetisi menjadi profesional tetapi juga mereka tidak melupakan anak-anak muda yang sedang dalam masa pembinaan."
"Mengembangkan talenta muda untuk menjadi superstar di Indonesia," tambahnya.
Baca Juga: Pemain Aboard dari Shayne Pattynama hingga Asnawi Mangkualam Pamit, Sandy Walsh Beri Janji Ini
Sandy melihat bahwa sampai saat ini usaha untuk memberikan akses untuk pemain-pemain muda sebenarnya sudah berjalan.
Namun, usaha itu belum cukup dan masih ada yang harus diperbaiki ke arah lebih baik.
Dia percaya bahwa pemain-pemain muda ini bisa berkembang lebih jauh dan mendapatkan performa yang bisa mencuri perhatian saat mendapatkan perhatian.
"Saya berharap mereka akan memperbaiki hal ini, saya percaya mereka sedang mengerjakannya dan melakukan pekerjaan yang baik."
"Tetapi masih jauh dari tempat yang kita inginkan, saya percaya dalam hal level tertinggi," pungkasnya.