Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Marc Marquez masih menjadi tim yang meyakini bahwa Jorge Martin akan menjadi Juara Dunia MotoGP 2023. Ada firasat kuat yang mendasarinya.
Persaingan sengit dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2023 masih terus berkutat antara Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Jorge Martin (Prima Pramac).
Namun, belakangan ini, nama Bagnaia yang jauh lebih menggema setelah penampilan fantastisnya di dua minggu terakhir.
Pada MotoGP Indonesia, murid Valentino Rossi itu meraih gelar juara dengan cara mengesankan.
Dia melakukan comeback luar biasa meski start dari posisi ke-13.
Sepekan kemudian, Bagnaia juga kembali tampil tak kalah fantastis setelah berhasil mengamankan podium runner-up MotoGP Australia 2023.
Hasil yang sangat kontras dengan Martin yang crash dan apes saat sama-sama sedang memimpin balapan di dua seri balapan tersebut.
Pada MotoGP Australia 2023 pekan ini, Martin harus rela gagal menang setelah mengalami degradasi ban di tujuh lap terakhir di Sirkuit Phillip Island.
Baca Juga: Ducati Bakal Kedatangan Marc Marquez, KTM Sibuk Racik Taktik Serangan
Bahkan podium pun gagal ia dapatkan dan harus puas finis P5.
Hasil tersebut membuat gap poin Martin dengan Bagnaia di klasemen MotoGP 2023 semakin jauh dengan selisih 27 poin. Padahal sebelumnya adalah 18.
Kendati begitu, Martin rupanya masih dijagokan oleh Marc Marquez.
Marquez yang sudah meraih delapan gelar juara dunia, termasuk enam di kelas MotoGP, punya insting bahwa Martin-lah yang bakal merebut titel Juara Dunia MotoGP 2023.
"Saya masih yakin bahwa Martin akan memenangi juara dunia musim ini, karena dia adalah pembalap tercepat," kata Marc Marquez dikutip BolaSport.com dari GPOne.
"Hari ini (Sabtu kemarin, red), dia jelas menyesali pilihannya (tentang ban), karena kalau saja dia pakai ban belakang medium, mungkin dia akan cepat (dan menang)."
"Saya kurang tahu apa alasannya (pakai ban lunak), saya sedikit terkejut," tambah Marquez mengingat para pembalap Ducati lainnya pakai medium.
"Tetapi itu bukanlah kesalahan, lebih tepatnya itu adalah sebuah pembelajaran."
"Sebelumnya dia tidak merasakan dalam persaingan untuk gelar juara dunia, jadi lumrah jika dia melakukan kesalahan," kata Marquez.
Saat ini Martin masih tertahan di peringkat kedua klasemen MotoGP 2023 dengan 339 poin.
Sedangkan Bagnaia ada di puncak klasemen dengan 366 poin.
Sementara itu, sisa balapan dalam kalender musim ini masih ada empat chapter lagi yaitu MotoGP Thailand 2023 (27-29 Oktober), MotoGP Malaysia 2023 (10-12 November), MotoGP Qatar 2023 (18-20 November) dan MotoGP Valencia 2023 (24-26 November).
Baca Juga: Sprint MotoGP Australia 2023 Batal, Marc Marquez Legawa meski Cuma Bawa Sebiji Poin