Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Andre Onana dan Harry Maguire Banjir Pujian Usai Jadi Pahlawan Man United di Hari Penebusan

By redho saputra - Rabu, 25 Oktober 2023 | 06:45 WIB
Dua pemain Manchester United, Harry Maguire dan Andre Onana tampil sebagai pahlawan saat berhadapan dengan Copenhagen di Old Trafford pada Selasa (24/10/2023). (TWITTER.COM/CHAMPIONSLEAGUE)

BOLASPORT.COM - Dua pemain Manchester United, Harry Maguire dan Andre Onana, tampil sebagai pahlawan kemenangan saat berhadapan dengan FC Copenhagen di Old Trafford pada Selasa (24/10/2023).

Pertandingan itu berakhir dengan skor 1-0 bagi Man United dan membuat mereka meraih tiga poin pertamanya di fase grup Liga Champions.

Mereka juga beranjak dari posisi juru kunci grup dan naik satu tingkat di atas FC Copenhagen yang hanya mengemas satu poin.

Harry Maguire yang kembali bermain penuh mencetak gol tunggal pada menit ke-73 melalui tandukannya.

Bek berusia 30 tahun itu keluar dari garis pertahanannya untuk memecah kebuntuan.

Adapun Andre Onana melakukan penyelamatan di menit terakhir setelah menepis tendangan penalti dari Jordan Larsson.

Copenhagen mendapat hadiah penalti setelah Scott McTominay bermaksud melakukan penyelamatan.

Baca Juga: Hasil Liga Champions - Gol Langka Maguire dan Tangan Sakti Onana Bikin Man United Raih Kemenangan Pertama

Namun, tanpa disengaja, usahanya berakibat pelanggaran di dalam kotak terlarang sehingga wasit memutuskan penalti.

Bagi Maguire dan Onana, kesuksesan menjadi pahlawan kemenangan Man United ibarat hari penebusan atas sederet kesalahan dan kritik yang mereka alami belakangan ini.

Usai laga, Maguire memberikan komentarnya, seperti dilansir BolaSport.com dari TNT Sports.

“Luar biasa. Kami harus lebih efektif, kami melakukan banyak serangan balik dan kami tidak memberi mereka peluang di babak kedua,” ucap Maguire.

"Babak pertama benar-benar buruk, tidak sempurna, tapi ini merupakan kemenangan penting. Pemain ini [Andre Onana] maju dan melakukan penyelamatan masif,” ujar bek timnas Inggris itu.

Sebelum laga dimulai, klub melakukan penghormatan yang dipersembahkan kepada legenda mereka, Sir Bobby Charlton, yang baru saja meninggal dunia.

Kemenangan atas Copenhagen merupakan bentuk dedikasi yang tepat bagi sang legenda.

"Tentu saja, hal itu memang ditakdirkan untuk terjadi. Kami ditakdirkan untuk memenangkan pertandingan, penyelamatan yang luar biasa, dan kemenangan yang didedikasikan untuk Sir Bobby dan keluarganya,” ujar Maguire.

"Ini merupakan minggu yang sulit bagi kami saat bertandang ke Sheffield United dan kehilangan seseorang seperti Sir Bobby, itu berdampak pada anak-anak dan ruang ganti. Tapi kami sangat senang bisa meraih kemenangan malam ini,” tambah bek berusia 30 tahun itu.

Maguire juga mendapat sambutan hangat dari fan United saat laga dan ia merespons dengan positif.

"Ini luar biasa. Ketika Anda tidak dalam permainan terbaik Anda, hal itu akan diperhatikan, tetapi saya sangat bangga dan senang dengan apa yang telah saya lakukan selama enam hingga 12 bulan ini,” kata mantan pemain Leicester itu.

“Saya telah diberi kesempatan dan saya ingin membantu tim, dan mengembalikan klub ke tempat yang seharusnya,” tutup Maguire.

Kini, Erik ten Hag bisa bernapas sedikit lega setelah mengunci kemenangan pertama mereka di fase grup.

Pelatih asal Belanda itu juga berbicara setelah pertandingan seperti dilansir BolaSport.com dari situs resmi UEFA.

“Ini selalu menjadi rumit, saya pikir ini adalah DNA Manchester United! Ini adalah pertandingan yang gila, dan pertandingan yang menegangkan bagi kami pada akhirnya, tetapi [hasilnya] dapat dibenarkan,” ujar pelatih berusia 53 tahun itu.

"Kami menciptakan beberapa peluang, tapi kami tidak memanfaatkannya. Maka baguslah jika seorang bek maju ke depan dan mencetak gol brilian, dengan assist hebat dari Christian Eriksen,” tutup mantan pelatih Ajax itu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P