Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pembalap asal Kolombia itu memenangi persaingan sengit untuk posisi pertama yang berlangsung hingga lap terakhir untuk sekaligus mengunci gelar pembalap debutan terbaik.
Sementara posisi kedua direbut Taiyo Furusato, rekan setim Mario Aji, yang akhirnya merayakan pesta karena podium pertama di ajang grand prix.
Ini juga menjadi raihan podium perdana bagi Honda Team Asia di kelas Moto3 sejak 2020.
Furusato sempat memimpin tetapi efek slipstream yang besar di Buriram membuat posisinya sulit dipertahankan.
Di satu titik Furusato malah terlempar dari urutan lima besar tetapi dapat memaksakan kembali posisinya untuk tetap menjaga kans menang.
Podium kedua menjadi hasil Furusato setelah menahan manuver block pass dari pemuncak klasemen sementara, Jaume Masia (Leopard Racing), di tikungan terakhir.
Masia justru turun ke posisi empat setelah Collin Veijer (Husqvarna Intact GP) menyelinap untuk merebut tangga podium terakhir.
Hanya finis keempat barangkali akan menjadi penyesalan bagi Masia. Sebab, dia tidak dapat memaksimalkan hasil saat pesaingnya mengalami petaka.
Rival terdekat Masia, Ayumu Sasaki, mengalami petaka setelah menabrak David Munoz (Boe Motorsport) dengan keras dari belakang pada lap ketiga.
Situasi menakutkan muncul karena Sasaki dan Munoz terjatuh di tengah-tengah kerumunan pembalap.