Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Membuka putaran kedua kompetisi Liga 1 2023-2024 dengan laga kandang menghadapi Dewa United membuat pelatih Arema FC, Fernando Valente, bicara peluang timnya lepas dari ancaman degradasi.
Pertandingan antara skuad berjulukan Singo Edan dan The Guardian tersebut akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (2/11/2023) sore.
Seperti yang diketahui, hingga penutup putaran pertama Liga 1 lalu, Arema FC masih tertahan di zona merah.
Dengan koleksi 14 poin, skuad besutan Fernando Valente ini berada di posisi ke-16 klasemen sementara.
Meski segenap upaya persiapan telah dilakukan oleh sang pelatih, tetap saja performa Arema FC belum konsisten di putaran pertama lalu.
Mempunyai waktu singkat untuk persiapan laga ke-18 melawan Dewa United membuat Valente menyebut pertandingan tersebut sebagai peluang menciptakan momentum bagi Singo Edan bangkit dari keterpurukan.
Berhasil menahan imbang Madura United 1-1 pada laga terakhir, pelatih asal Portugal ini telah lakukan sejumlah evaluasi dan pembenahan tim.
Dengan segenap optimisme yang ada, Valente berusaha memperbaiki kondisi timnya saat ini.
Baca Juga: Evaluasi Putaran Pertama Arema FC Masih Kesulitan Hadapi The Big Four
"Ini bukan bicara tentang pertandingan berikutnya dan kami memuji tim Dewa United yang mencetak gol di kandang Madura United," kata Valente dilansir dari laman PT Liga Indonesia Baru (LIB).
"Tetapi, kami mencoba untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan tim," lanjutnya.
Pelatih berusia 63 tahun itu mengaku kedatangannya di Arema FC memang bukan terjadi dalam waktu yang bagus.
Bagaimana tidak? Saat Valente masuk, dia langsung dihadapkan pada situasi yang sulit dengan tim bertitel sebagai juru kunci klasemen.
Alih-alih mendapatkan sanjungan dari Aremania, Valente justru harus menukangi kebobrokan yang tengah dialami Dedik Setiawan dkk.
Menggantikan I Putu Gede dan Joko Susilo yang sebelumnya menjabat sebagai pelatih kepala Arema FC, hasil tak memuaskan pun kerap dituai Arema FC di era kepemimpinan Fernando Valente.
Namun setidaknya sejak ayah dari pemain Persebaya, Ze Valente, ini masuk ke skuad Singo Edan, Gustavo Almeida dkk. mampu naik dua setrip di klasemen.
Meski demikian, saat ini Valente tengah menangani dua kondisi sekaligus.
Di satu sisi dia sedang mencoba membangkitkan kepercayaan diri tim usai rentetan hasil minor di awal musim.
Di sisi lain dia menangani permasalahan cedera pemain yang membuatnya tak bisa menurunkan formasi terbaik.
"Kami mengambil informasi-informasi ini untuk pertandingan melawan Dewa United nanti," ucap Valente.
"Butuh waktu mengingat saya datang ke sini dengan ide-ide baru."
"Kami tahu setiap minggu punya masalah soal pemain absen karena cedera dan akumulasi kartu," tandasnya.
Kemenangan atas Dewa United diharapkan mampu menjadi titik balik Arema FC musim ini.
Pasalnya, hanya dengan kemenangan tersebut, kepercayaan diri pemain bisa bangkit untuk keluar dari zona degradasi.
Setidaknya Arema FC berharap mampu kembali finis di papan tengah klasemen Liga 1 seperti yang didapatkan pada musim lalu.