Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Rexy Mainaky menghadiahi ganda putra nomor satu Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik berupa perlakukan khusus jelang Olimpiade Paris 2024.
Chia/Soh akhirnya membuat Rexy berlega hati setelah mampu memecah kebuntuan mereka di kancah turnamen BWF World Tour.
Pasangan ganda putra Malaysia peringkat 4 dunia itu belum lama ini telah berhasil menjadi kampiun di salah satu turnamen bergengsi, Denmark Open 2023.
Pada final turnamen bertaraf BWF World Tour Super 750 itu, Chia/Soh mengalahkan ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, dalam dua gim solid 21-13, 21-17 dalam 33 menit.
Hasil tersebut jelas membuat mereka pecah telur setelah 9 kali selalu dipaksa jadi runner-up, dalam final level turnamen BWF World Tour/Super Series/Int Challenge, yang pernah mereka jajaki sejak dipasangkan pada 2017 silam.
Keberhasilan merengkuh gelar di Denmark Open 2023 juga membuat Chia/Soh membuktikan diri sebagai ganda putra yang layak diperhitungkan dalam peta persaingan dunia setelah pernah meraih emas SEA Games 2019, perunggu Olimpiade Tokyo 2020 dan menjadi Juara Dunia 2022.
Mereka juga membuktikan diri pada diri mereka sendiri sekaligus para tim pelatih, tidak ada lagi demam panggung yang sering menyertai mereka kala maju ke sebuah babak final.
Tak ayal, Rexy Mainaky selaku Direktur Kepelatihan Ganda BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia), turut bangga.
Legenda bulu tangkis Indonesia yang pernah meraih emas Olimpiade Atlanta 1996 itu pun menghadiahi Chia/Soh dengan sebuah perlakukan khusus.
Rexy telah menyiapkan program khusus untuk Chia/Soh sebagai upaya untuk memaksimalkan persiapan mereka menuju Olimpiade Paris 2024.
Malaysia memang berharap besar pada ganda putra terbaik mereka untuk memenangi emas pertama dalam sejarah Olimpiade bagi Negeri Jiran.
"Penting bagi Aaron/Wooi Yik untuk tampil konsisten di turnamen dan mempertahankan posisi peringkatnya, karena ini akan memberi mereka keuntungan dalam hal posisinya sebagai pemain unggulan," ucap Rexy dikutip BolaSport.com dari Berita Harian.
"Yang paling penting saat ini adalah kami (tim pelatih) perlu merancang program khusus yang memungkinkan mereka mencapai puncak performa di waktu yang tepat."
"Tujuan tersebut tentu ingin dicapai pada Olimpiade Paris 2024," tambahnya.
Kiprah Chia/Soh selanjutnya di ajang BWF World Tour akan berlanjut ke Kumamoto Masters 2023 di Jepang pada 14-19 November 2023.
Akan ada jeda bagi mereka untuk beristirahat untuk beberapa minggu ke depan.
"Saya yakin ini adalah istirahat yang sangat dibutuhkan bagi mereka karena mereka telah bermain sejak Asian Games 2022 di Hangzhou," kata Rexy.
"Baik bagi mereka untuk pulih secara fisik dan mental. Yang bisa saya katakan sekarang adalah Aaron/Wooi Yik memiliki pola pikir yang sangat positif dan sedang dalam kedudukan yang baik."
"Mereka sekarang sudah semakin dewasa dan punya arah jeals tentang apa yang ingin mereka capai," puji Rexy.
Baca Juga: Hylo Open 2023 - Komentar Duo Lawak Denmark yang Putuskan Mundur Usai Juara