Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSIS Semarang berhasil mendapatkan satu poin di kandang Bhayangkara FC pada pekan ke-18 liga 1 2023/2024.
Laga yang tersaji di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi pada Kamis (2/11/2023) itu berakhir dengan skor 1-1.
Jalannya pertandingan berjalan lambat.
Di awal pertandingan PSIS lebih sering diserang Bhayangkara FC.
Sempat terjadi kemelut di gawang PSIS Semarang pada menit ke-5, namun sayang Matias Mier belum bisa memanfaatkan peluang.
PSIS mengandalkan kecepatan para pemainnya untuk melakukan serangan balik.
PSIS terlihat bermain dengan cara memancing lawan.
Baca Juga: Pelatih PSIS Kirim Pesan ke Wahyu Prasetyo yang Bikin Shin Tae-yong Jatuh Hati Lagi
Pada menit 31 Septian david maulana sempat melakukan tendangan first time yang masih bisa ditepis kiper Aqil Savik.
Pada babak pertama, skor berakhir kacamata.
Petaka datang untuk PSIS semarang di awal babak kedua, Lucas Gama melakukan handball pada menit 59.
Matias Mier sebagai eksekutor berhasil mencetak gol pertama untuk Bhayangkara FC.
PSIS berusaha bangkit, pada menit 65 tendangan di depan gawang Septian David masih melambung.
Aqil Savik masih terlalu kokoh untuk PSIS Semarang, tendangan Gali Freitas berhasil dihalau dengan kakinya pada menit 71.
Laskar Mahesa Jenar perlu menunggu hingga waktu menunjukan 90+5 untuk menyamakan kedudukan.
Baca Juga: Bhayangkara FC Gagal Menang, Mario Gomez Akui Ada Perkembangan dari Para Pemain
Tusukan Gali Freitas dari sisi kanan lapangan berhasil menyelamatkan PSIS dari kekalahan.
Skor sama kuat 1-1 saat peluit panjang ditiup.
Pasca pertandingan, pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius mengomentari pertandingan.
"Semua pertandingan di indonesia sangat susah, Bhayangkara bermain dengan terorganisir, mereka juga fight."
"Kami di pertandingan ini banyak peluang, namun belum bisa mencetak banyak gol," kata Gilbert.
Gilbert Agius juga memuji penampilan Aqil Savik yang mampu menahan gempuran para pemainnya.
"Kiper Bhayangkara bermain cukup bagus malam ini."
"Selamat untuk dia," tambah Gilbert.
Menurut Gilbert, mental para pemainnya lah yang mampu menyelamatkan PSIS Semarang dari kekalahan.
"Positifnya, para pemain PSIS percaya bahwa mereka bisa menyelesaikan game ini dan berjuang hingga akhir."
"Sehingga bisa mendapatkan satu poin," pungkas pelatih asal Malta itu.