Marc Marquez: Saya Pindah ke Motor Terbaik, Tidak Ada Alasan

BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP Spanyol, Marc Marquez, telah berjanji untuk tidak memiliki alasan ketika ia pindah ke motor paling dominan pada MotoGP 2024.

Juara dunia delapan kali itu hanya memiliki tiga seri balap tersisa, dimulai akhir pekan ini pada MotoGP Malaysia sebelum kerjasamanya dengan Repsol Honda berakhir.

Dua hari setelah putaran final MotoGP 2023 di Valencia, ia akan menguji motor Ducati untuk pertama kalinya sebelum bergabung dengan Gresini Racing dengan motor spek berusia satu tahun pada musim depan.

"Setelah mengambil keputusan besar, Anda masih memiliki keraguan," aku Marquez dilansir dari Crash.

"Sangat sulit untuk beralih ke motor lain dan menang di tahun pertama," ucap Marquez.

"Tetapi, memang benar berdasarkan hasil yang saya dapatkan, saya beralih ke motor terbaik."

"Pembalap posisi pertama, kedua dan ketiga di klasemen kejuaraan mengendarai motor ini. Jadi, pada akhirnya, tidak ada alasan. Motornya ada di sana."

Ducati dijamin akan merebut gelar juara MotoGP kedua berturut-turut tahun ini dengan Francesco Bagnaia, Jorge Martin, dan Marco Bezzecchi yang saat ini masih bersaing.

Baca Juga: Curhat Francesco Bagnaia Lawan Banyak Pembalap Ducati untuk Pertahankan Gelar Juara Dunia MotoGP

Jika Martin mampu mengatasi defisit 13 poin untuk menang, itu berarti pembalap satelit mengalahkan pembalap pabrikan untuk merebut gelar  juara dunia MotoGP.

Hal ini menjadi sesuatu yang akan memacu Marquez musim depan.

"Terkadang Anda harus membuat beberapa keputusan. Yang benar atau tidak? Waktu akan menjawab pertanyaan ini," kata Marquez.

Ia merinci proses pengambilan keputusannya. "Sisi mentalnya sangat sulit terutama karena saya gugup."

"Banyak keraguan, setiap hari, setiap minggu, mentalitas berubah, setiap hari, setiap minggu, banyak tanda tanya," ujar pembalap 30 tahun itu.

"Tampil dengan baik di trek memang sulit, tetapi kami berusaha mengelolanya dengan cara terbaik," ucap Marquez.

"Hal tersulit dalam mengambil keputusan adalah sisi kemanusiaannya."

"Saya akan merindukan tim saya, saya akan merindukan Honda, HRC karena mereka adalah tim dalam karier saya."

Hanya insinyur Javi Ortiz yang akan mengikuti Marquez dari Honda hingga boks Gresini.

Sekutu terdekatnya, termasuk kepala kru Santi Hernandez, akan tetap bertahan.

Franchise Carcheci, yang merupakan kepala kru juara 2020 Joan Mir di Suzuki dan sekarang bekerja dengan Fabio di Giannantonio di Gresini, akan memenuhi peran tersebut bersama Marquez tahun depan.

MotoGP Valencia 2023 akan berlangsung pada 24- 26 November.

Tes untuk 2024 dimulai pada Senin (27/11/2023) kategori Moto2 dan Moto3  yang akan memasuki lintasan.

Pembalap yang akan debut di Moto2 adalah Jaume Masia, Deniz Oncu, dan Diogo Moreira .

Di kelas Moto3 yang akan debut adalah Joel Esteban, Xabi Zurutuza dan David Almansa.

Selain itu, pembalap lain akan berganti warna saat berganti tim di kategori yang sama, begitu pula semua orang akan menguji ban Pirelli, sejak Dunlop meninggalkan kompetisi ini (kedua kategori tersebut).

Acosta debut di MotoGP dan Marc Marquez untuk pertama kalinya bersama Ducati

Meskipun hari yang paling ditunggu-tunggu adalah Selasa (28/11/2023), hari itu para pembalap MotoGP akan melakukan tes pramusim 2024 pertamanya.

Baca Juga: Penggemar MotoGP Bisa Saksikan Debut Marc Marquez di Gresini yang Tak Sampai Rp 200 Ribu

Pedro Acosta akan debut di kelas premier dengan GASGAS Tech3 KTM dan nomor apa yang dipilihnya untuk musim depan baru bisa diketahui saat itu.

Peristiwa lain yang tidak akan menarik semua orang, tetapi sebagian besar perhatian, adalah debut Marquez bersama Ducati dari Gresini Racing.

Pembalap yang memilih nomor 93 pada motornya akan mengubah warna sepenuhnya.

Pembalap baru Honda HRC yang memutuskan untuk menaiki motor dari boks Repsol yang ditinggalkan Marquez juga akan menarik perhatian.