Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Piala Dunia U-17 2023 menghadirkan sensasi baru bernama Mamadou Doumbia pada matchday pertama. Striker timnas Mali itu langsung mengancam rekor bintang Napoli, Victor Osimhen.
Mamadou Doumbia. Ingatlah nama itu di kemudian hari.
Bomber timnas Mali tersebut mencatat rekor sebagai pengukir hattrick pertama pada Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia.
Momennya hadir dalam duel pembuka Grup B di Stadion Manahan, Solo, Jumat (10/11/2023).
Pasukan Elang Muda menggilas wakil Asia, Uzbekistan, tiga gol nirbalas.
Semua gol dilesakkan Doumbia dengan cara berlainan.
Bermodalkan postur raksasa bagi pemain seusianya (1,92 meter) tidak menghambat kecepatan dan kemampuan kontrol bolanya.
Doumbia memadukan itu dengan kekuatan fisik dan duel udara yang bikin pemain musuh keteteran.
Gol pertama dia ciptakan lewat tembakan dari sudut sempit sembari menjatuhkan diri setelah melakukan aksi memutar guna mengontrol bola di samping gawang.
Gol kedua berasal dari eksekusi penalti.
Adapun torehan ketiganya lahir melalui sodokan yang dibumbui aksi terpeleset di muka gawang.
Postur tingginya berhasil menghentikan bola kiriman dari sisi kiri memakai kaki yang menjulur.
Ledakan Doumbia di partai pertama mewujudkan banyak prediksi yang mencantumkan dirinya sebagai salah satu calon striker top masa depan.
Pemain klub lokal Mali, AS Black Stars, ini otomatis melaju sebagai salah satu kandidat kuat raja gol di Indonesia 2023.
Dia kelihatannya siap meneruskan tradisi kemunculan top scorer Piala Dunia U-17 yang banyak diraih pemain Afrika.
Sejak penyelenggaraan perdana pada 1985, tercatat ada 7 peraih Sepatu Emas yang berasal dari Afrika.
Prestasi terakhir diukir Victor Osimhen pada 2015 yang mengawinkan gelar top scorer dengan juara Piala Dunia U-17 bersama Nigeria.
Bintang Napoli tersebut merupakan jebolan turnamen junior yang melanjutkan kesuksesan hingga level teratas.
Osimhen pun termasuk jajaran striker yang paling diburu klub-klub top dunia.
Dalam sejarah Piala Dunia U-17, dia masih memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak dalam satu edisi turnamen (10 gol).
Akan tetapi, siap-siap saja rekor Osimhen terancam disalip Doumbia.
Sang junior beda negara itu melakukan prestasi yang bahkan tak mampu diciptakan Osimhen pada 2015, yakni mencetak hattrick di penampilan perdananya.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 Dimulai Hari Ini, Timnas Indonesia Jangan Sampai seperti Negeri Vrindavan
Kalau konsisten mempertahankan ketajaman, bukan tak mungkin status istimewa Osimhen bisa direbut Doumbia.
Termasuk penampilan di Piala Afrika U-17 2023, dia sedang berada dalam laju mencetak 7 gol dari 6 laga terakhir buat timnas Mali.
"Dia seorang finisher," ucap pelatih timnas Mali, Soumaila Coulibaly, kepada wartawan termasuk BolaSport.com, seusai laga melawan Uzbekistan.
"Striker ini bermain bagus di Piala Afrika dan hari ini mencetak tiga gol."
"Itu bagus untuk seorang striker," katanya singkat memuji Doumbia.
Mamadou Doumbia vs Uzbekistan U-17
— Football Talent Scout - Jacek Kulig (@FTalentScout) November 10, 2023
89 minutes
3 goals
14 passes
93% pass accuracy
9 shots
3 key passes
3/4 successful dribbles
3/4 aerial duel won
8/13 duels won
One of the most interesting teenage strikers in Africa without any doubt. ???????????? pic.twitter.com/OvgiOkf25G
Top Scorer Piala Dunia U-17
1985: Marcel Witeczek (Jerman) - 8 gol
1987: Moussa Traore (Pantai Gading) - 5 gol
1989: Fode Camara (Guinea) - 3 gol
1991: Adriano (Brasil) - 4 gol
1993: Wilson Oruma (Nigeria) - 6 gol
1995: Daniel Allsopp (Australia) - 5 gol
1997: David (Spanyol) - 7 gol
1999: Ishmael Addo (Ghana) - 7 gol
2001: Florent Sinama Pongolle (Prancis) - 9 gol
2003: Cesc Fabregas (Spanyol) - 5 gol
2005: Carlos Vela (Meksiko) - 5 gol
2007: Macauley Chrisantus (Nigeria) - 7 gol
2009: Borja (Spanyol): 5 gol
2011: Souleymane Coulibaly (Pantai Gading) - 9 gol
2013: Valmir Berisha (Swedia) - 7 gol
2015: Victor Osimhen (Nigeria) - 10 gol
2017: Rhian Brewster (Inggris) - 8 gol
2019: Sontje Hansen (Belanda) - 6 gol
2023: ????