Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Head of Medical, Physiotherapy, dan doping PSSI, Dokter Syarif Alwi, angkat bicara usai banyak pemain timnas U-17 Indonesia yang berjatuhan pada laga pertama Grup A Piala Dunia 2023 kontra Ekuador di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya Jawa Timur, Jumat (10/11/2023).
Menurut Syarif Alwi, kebugaran para pemain timnas U-17 Indonesia dalam keadaan yang baik.
Akan tetapi, Syarif Alwi, berpandangan bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan Arkhan Kaka dkk keram.
Misalnya, kurangnya cairan yang dikonsumsi pemain.
"Kalau menurut saya dari pengalaman medis, anak-anak ini dalam kondisi siap bermain," kata Syarif Alwi, Sabtu (11/11/2023).
"Apakah terjadi perubahan sebab mereka nyeri selama TC di Jerman karena dalam suhu yang cukup dingin dan mereka sekarang bermain di sini dengan intensitas yang tinggi."
"Ini kan beberapa penyebab keram bisa muncul itu karena ketegangan dan juga bisa dari cairan mungkin mereka tidak minum cairan tepat waktu," sambung Syarif Alwi.
Baca Juga: Bhayangkara FC Pastikan Witan Sulaeman Tidak Bisa Bermain Lawan Persija
Dia menambahkan, pastinya keadaan yang disebut di atas akan dibenahi.
"Jadi kami sudah evaluasi semuanya," tutur Syarif Alwi.
"Mudah-mudahan semua pemain dalam keadaan aman semua dan fit," kata Syarif Alwi.
Sementara itu, pelatih Bima Sakti, mengapresiasi kerja keras Garuda Asia yang bermain imbang 1-1 kontra Ekuador.
Jalannya pertandingan, timnas U-17 Indonesia lebih dulu unggul 1-0 pada menit ke-22 lewat gol Arkhan Kaka.
Gol penyama kedudukan 1-1 Ekuador diciptakan oleh Allen Obando enam menit berselangnya.
"Pertama, Alhamdulillah ya, kami bisa 1-1 dan ini hasil kerja keras pemain," tutur Bima Sakti.
"Walaupun memang terasa berat."
"Dan semoga waktu dua hari ini kita bisa perbaiki kondisi pemain, bisa lebih baik lagi melawan Panama di hari Senin," ujar Bima Sakti.
Selanjutnya, timnas U-17 Indonesia akan menghadapi Panama di Stadion GBT, Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/11/2023).
Dia menambahkan, semua lawan di Grup A Piala Dunia 2023 berkualitas, termasuk Panama.
Panama pada laga pertama Grup A harus mengakui keunggulan 0-2 dari Maroko.
Bagi Bima Sakti, anak asuhnya akan berusaha meraih hasil positif atas Panama.
"Ya mereka bagus ya, tidak ada yang tidak bagus di grup ini, Ekuador luar biasa, Panama juga bagus, dan Maroko juga," ucap Bima Sakti.
"Tapi kami udah siapkan semua, tadi juga ada tim pelatih menonton langsung pertandingan mereka."
"Dan semoga nanti evaluasi ya bisa kami ambil dan kami pelajarin, kami berikan ke pemain besok," tutupnya.