Livoli Divisi Utama 2023 - Nestapa Sang Juara Bertahan Bank Jatim, Terpojok ke Jurang Degradasi

BOLASPORT.COM - Livoli Divisi Utama 2023 tak berakhir sesuai harapan bagi tim juara bertahan kompetisi putri, Surabaya Bank Jatim, yang harus berjuang untuk selamat dari jurang degradasi.

Asa Bank Jatim untuk mengulangi prestasi harus kandas setelah tumbang dalam lanjutan putaran kedua Livoli Divisi Utama 2023 di GOR Ki Mageti, Magetan, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023).

Menjalani laga terakhir babak penyisihan dengan Jakarta Popsivo Polwan, Arneta Putri dkk. harus tumbang dengan skor 1-3 (25-27, 21-25, 25-20, 23-25).

Pelatih Bank Jatim, Labib, mengungkapkan kekalahan ini disebabkan tekanan yang dialami anak asuhnya karena tuntutan wajib menang.

"Sehingga banyak kesalahan sendiri," imbuh Labib dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com dari PBVSI.

Bank Jatim berada di posisi sulit setelah takluk dari Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia pada hari sebelumnya.

Tim yang musim lalu diperkuat opposite andalan timnas, Megawati Hangestri Pertiwi, hanya punya satu pertandingan sisa di Pul DD.

Sementara Popsivo baru bertanding satu kali sebelum laga hari ini dengan hasil kemenangan atas Petrokimia.

Walau kembali mengemas kemenangan, Reidel Alfonzo Gonzales Toiran selaku pelatih Popsivo mengaku belum puas dengan performa Arsela dkk.

Baca Juga: Livoli Divisi Utama 2023 - Tirta Bhagasasi Dekatkan Diri ke Final Four, Petrokimia Curi Kemenangan Krusial dalam Derbi

"Saya masih belum puas dengan permainan anak-anak. Tapi sudah ada perkembangan dibanding pertandingan sebelumnya," sahut Toiran.

Toiran menambahkan bahwa Popsivo masih memiliki kelemahan dalam fokus permainan. "Mungkin mereka kurang kepercayaan diri," tukas pelatih asal Kuba itu.

Dengan ini Popsivo lolos ke final four Livoli Divisi Utama 2023 bersama Petrokimia.

Pada pertandingan lainnya di hari yang sama, Petrokimia mengalahkan Jakarta Bharata Muda dengan skor meyakinkan 3-0 (25-21, 25-17, 25-22).

Pertandingan Petrokimia dengan Bharata kurang seimbang. Petrokimia menguasai jalannya laga dan baru pada set ketiga Bharata dapat memberi perlawanan.

"Set ketiga kita nyaris kalah. Beberapa kesalahan dilakukan anak-anak, tapi bisa diatasi," ujar pelatih Petrokimia, Pedro Lilipaly.

Sedangkan pelatih Bharata Muda, Eko Waluyo, mengatakan timnya tidak memiliki bomber yang mampu mematikan lawan, sehingga menyebabkan kekalahan.

"Banyak bola yang harusnya poin bagi kita gagal dimanfaatkan," sesal Eko.

Popsivo dan Petrokimia akan memperebutkan peringkat satu dan dua untuk putaran kedua Livoli Divisi Utama 2023 pada Sabtu (18/11/2023).

Sementara Bank Jatim bakal saling sikut dengan Bharata Muda untuk menghindari peringkat buncit yang berarti degradasi ke Livoli Divisi Satu.

Popsivo sendiri masih harus menuntaskan satu pertandingan tersisa di Pul DD di mana mereka akan ditantang Bharata Muda yang belum pernah menang.

Sementara itu persaingan yang masih terbuka terjadi di Pul A dari kompetisi putra Livoli Divisi Utama 2023.

Semarang Berlian Bank Jateng membuka peluang setelah mencetak kemenangan 3-0 (25-18, 25-18, 27-25) atas DPUPR Rafabinar Semen Grobogan.

Hari terakhir babak penyisihan putaran kedua Livoli Divisi Utama 2023 akan panas karena setiap tim masih punya peluang untuk menang dengan satu laga tersisa.

Untuk sementara PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi memimpin persaingan dengan hasil sempurna dari dua pertandingan pertama.

Tirta Bhagasasi akan menghadapi Berlian Bank Jateng.

Sementara di laga lainnya Indomaret Sidoarjo akan ditantang DPUPR Rafabinar Semen Grobogan yang masih mengejar kemenangan pertama.

HASIL LIVOLI DIVISI UTAMA 2023

Kamis (16/11/2023)

Putri - Pul DD | Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia vs Jakarta Bharata Muda 3-0 (25-21, 25-17, 25-22)

Putri - Pul DD | Surabaya Bank Jatim vs Jakarta Popsivo Polwan 1-3 (25-27, 21-25, 25-20, 23-25)

Putra - Pul A | DPUPR Rafabinar Semen Grobogan vs Semarang Berlian Bank Jateng 0-3 (18-25, 18-25, 25-27)

KLASEMEN PUTARAN KEDUA LIVOLI DIVISI UTAMA 2023

Putra - Pul A

Putri - Pul DD

Baca Juga: Liga Voli Korea - Susahnya Redam 1 Pemain, Pelatih Red Sparks Belum Ketemu Solusinya