Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP asal Spanyol, Marc Marquez, mengaku terkejut dengan kontrak langsung dua tahun antara Honda dan Luca Marini untuk MotoGP 2024-2025.
Keputusan ini diambil ketika banyak talenta top MotoGP akan tersedia untuk musim 2025.
Marini yang merupakan adik legenda MotoGP, Valentino Rossi, itu dipastikan sebagai pengganti Marquez di Repsol Honda untuk tahun depan, saat juara dunia delapan kali itu menuju ke Gresini Ducati.
Pencarian Honda untuk pembalap baru berbelit-belit dan bergantung pada lamanya kesepakatan yang ingin mereka tawarkan.
Marini diperkirakan akan menandatangani kontrak berdurasi dua tahun yang kini dapat membatasi pilihan Honda untuk musim 2025 ketika Marquez, Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia dan Jorge Martin termasuk di antara pembalap yang akan berstatus bebas transfer.
"Langkah alaminya, meletakkan segalanya di atas meja, adalah dengan menjadi pembalap yang tidak memiliki kontrak," kata Marquez kepada AS tentang penggantinya dilansir dari Crash.
"Anda membawanya selama satu tahun dan kemudian pada 2025, Anda memiliki kedua motor gratis," ucap Marquez.
"Anda lihat bagaimana proyeknya dan Anda bisa memilih Bagnaia, Martin, Pedro Acosta atau Marquez, itu tidak masalah."
Baca Juga: MotoGP Qatar 2023 - Mode Juara Fabio Quartararo Menjerit, Perjuangan Terima Aib Yamaha Tak Mudah
"Anda benar-benar dapat memilih pembalap mana pun jika Anda memiliki proyek untuk menang."
"Sepertinya kontraknya akan berdurasi dua tahun dengan Marini, jadi ini sedikit mengejutkan saya, tetapi mereka pasti punya alasannya sendiri. Anda harus menanyakan hal itu kepada mereka," ujar Marquez.
Miguel Oliveira (RNF) dikabarkan menolak tawaran Honda ketika dia hanya ditawari kontrak satu tahun.
Dan kontrak berdurasi dua tahun dilaporkan menjadi faktor penentu bagi Marini yang tidak akan meninggalkan VR46 dengan harga lebih rendah.
Namun pertanyaan yang menarik kini muncul adalah bagaimana Honda akan mengakhiri tahun depan, ketika para pembalap paling sukses di grid menjadi agen bebas.
Namun, pabrikan Jepang tersebut sudah berkomitmen kepada Marini untuk musim kedua.
Marini disebut akan segera melakukan penandatanganan kontrak dengan Repsol Honda sebagai suksesor Marquez yang sudah 11 tahun bergabung dengan tim pabrikan asal Jepang tersebut.
"Saya pikir, pada akhirnya, dia adalah seorang pembalap muda dengan pengalaman di Ducati yang saat ini tampaknya menjadi motor terbaik di grid berdasarkan hasil," kata Marquez menanggapi kabar Marini ke Honda.
Sebelumnya, Fabio Di Giannantonio yang kursinya di Gresini disingkirkan untuk ditempati Marquez musim depan disebut berpeluang besar menjadi penggantinya.
"Saya melihatnya dengan baik. Kita lihat saja, jelas Di Giannantonio lebih bersuara, tetapi Honda akan tahu strategi yang dimilikinya," ucap Marquez dilansir dari MotoSan.
Dari luar, mungkin tampak ironis jika saudara laki-laki Rossi yang menggantikan posisi Marquez di Repsol Honda.
"Saya selalu mendapat perlakuan yang sangat hormat dan ramah terhadap Luca Marini. Kami rukun, kami sudah bicara," aku pemegang enam gelar juara dunia MotoGP itu.
"Dulu dengan saudara laki-laki saya, sikap mereka tidak seperti itu, tetapi sekarang mereka seperti itu."
Kabar peresmian tentang pindahnya Marini ke Repsol Honda pun kini hanya tinggal menunggu tanggal saja.
Salucci pun berharap Honda Racing Corporation (HRC) segera merilis pers resmi agar rencana untuk tes Valencia pada 28 November 2023 mendatang untuk menguji motor pada tes pramusim 2024.