Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator liga memberikan pernyataan resmi terkait kericuhan yang terjadi di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur.
Kericuhan tersebut terjadi setelah laga Gresik United vs Deltras Sidoarjo pada Minggu (19/11/2023).
Semua berawal ketika adanya suporter yang mencoba untuk kembali memasuki stadion dengan tujuan meluapkan kekecewaan kepada pihak manajemen Gresik United usai dikalahkan Deltra Sidoarjo dengan skor 1-2.
Aksi suporter tersebut lalu mendapatkan hadangan dari pihak polisi.
Pihak keamanan kemudian menghimbau para suporter agar kembali ke rumah masing-masing.
Tapi himbauan tersebut ditanggapi dengan negatif yakni dengan adanya pelemparan benda-benda keras seperti batu.
Hingga akhirnya kericuhan pun tak terelakan.
Bahkan pihak keamanan sempat menembakan gas air mata demi membubarkan suporter.
Dikabarkan ada sebanyak 28 korban luka akibat insiden ini.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 - Peralatan Latihan Ketinggalan di Ngawi, Skuad Iran Batal Latihan