Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Aji Santoso, yakin bahwa Persikabo 1973 bisa keluar dari zona degradasi Liga 1 2023/2024.
Kini Persikabo 1973 berada di urutan ke-17 klasemen dengan torehan 14 poin.
Pada putaran kedua Liga 1 2023/2024, Persikabo 1973 telah melakoni tiga pertandingan, yang hasilnya mencatatkan satu kemenangan dan dua kekalahan.
Laga terbaru, Persikabo 1973 takluk 3-1 dari PSM Makassar pada pekan ke-20 kompetisi.
"Di putaran kedua sudah tiga pertandingan, 2 kalah, 1 menang," kata Aji Santoso.
"Tentunya ini PR (pekerjaan rumah) buat kami," ujarnya.
Dikatakan Aji Santoso, anak asuhnya tidak boleh berleha-leha menatap sisa kompetisi, pasalnya total masih terdapat 14 pertandingan yang akan dilalui Persikabo 1973.
Baca Juga: Man City Vs Liverpool - Mo Salah Sudah Langganan, Haaland Belum Lulus Ujian
Pada pekan ke-21 Liga 1 2023/2024, Persikabo 1973 akan menjamu Bhayangkara FC.
Rencananya, duel tersebut berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Minggu (3/12/2023).
"Yang jelas pertandingan masih banyak," ujar mantan pelatih Persebaya Surabaya tersebut.
"Meski begitu kami tidak boleh santai-santai."
"Karena posisi kami masih di bawah," tutur Aji Santoso.
Aji Santoso mengingatkan kepada anak asuhnya untuk bisa berjuang secara mati-matian hingga akhir kompetisi.
"Saya menekankan kepada pemain agar lebih kerja keras," ucap mantan pelatih Persela Lamongan itu.
"Saya yakin dua pertandingan berikutnya pemain sudah dalam kondisi 100 persen," ujarnya.
Dia menambahkan, kekalahan dari PSM menjadi pelajaran berharga bagi Persikabo 1973
Konsentrasi lini belakang Persikabo 1973 pun disoroti Aji Santoso.
"Perlu disayangkan gol-gol yang terjadi karena kurang waspadanya pemain-pemain belakang kami," kata Aji Santoso.
"Saya kira gol tersebut sangat mudah terjadi, tetapi secara keseluruhan pertandingan seru."
"Tentunya ini PR untuk membenahi pertandingan berikutnya," ujarnya.
Sementara itu, Yandi Sofyan, percaya bahwa Persikabo 1973 akan bangkit.
"Kami kurang konsentrasi," kata Yandi Sofyan.
"Kami sudah berjuang."