Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Titisan Lionel Messi, demikian julukan Claudio Echeverri, memperlihatkan selebrasi menyentuh dalam kekalahan Argentina dari Mali pada laga perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17 2023.
Memulai pertandingan tanpa Claudio Echeverri, Argentina dibekuk Mali 0-3 di Stadion Manahan, Jumat (1/12/2023).
Sang kapten tampil sebagai pemain pengganti sejak awal babak kedua.
Albiceleste tertinggal 0-2 ketika Echeverri masuk lapangan.
Limabelas menit usai menginjak rumput, Echeverri menyarangkan bola ke gawang Mali.
Dia pun melakukan selebrasi dengan menunjukkan baju di balik kostumnya.
Kaos tersebut bergambar Echeverri bersama neneknya dan tersemat tulisan, "Aku mencintaimu, Nenek."
Namun, perayaan si bocah ajaib berubah jadi rasa kecewa karena golnya dianulir oleh wasit akibat berbau offside.
Sebelum laga perebutan tempat ketiga, Echeverri mendapat kabar bahwa neneknya meninggal dunia.
Itulah alasan mengapa Echeverri tidak menjadi starter saat melawan Mali.
Kondisi psikologis sang wonderkid tidak memungkinkan untuk bermain sejak menit awal.
"Dia terpukul, itu sebabnya tidak menjadi starter. Akan tetapi, hal pertama adalah masalah pribadi," tutur pealtih timnas U-17 Argentina, Diego Placente.
Meski mendapat kabar duka dan gagal memberikan medali perunggu untuk Argentina, Echeverri sangat bersinar pada Piala Dunia U-17 2023.
Pemain River Plate itu mengukir delapan gol, berjarak tiga buah dari Agustin Ruberto sebagai pemuncak daftar top scorer.
Aksi paling fenomenal dari Echeverri terjadi ketika mencetak hat-trick ke gawang Brasil dalam partai pertempat final.
Tak heran jika Echeverri menarik minat banyak klub top Eropa.
Paris Saint-Germain, Real Madrid, dan Juventus adalah tiga raksasa Benua Biru yang diketahui tertarik untuk mengangkut Titisan Messi.
Juventus dikabarkan bersedia mengeluarkan 25 juta euro (Rp 423,6 miliar) untuk menebus klausul pelepasan Echeverri di River Plate.
Andai transfer ini terealisasikan, Echeverri bakal mengikuti jejak Cristiano Ronaldo yang pernah berseragam Juventus selama periode 2018–2021.
Padahal keinginan dia adalah bermain di Barcelona seperti idolanya, Messi.
"Saya ingin bermain untuk Barcelona karena saya sendiri penggemar Lionel Messi," kata Echeverri.
"Sejak kecil, saya memiliki mimpi ini karena mengikuti kiprah Messi," ucap remaja berumur 17 tahun itu.
Kontrak Echeverri bersama River Plate masih berlaku sampai 2024.
Menurut rumor, masa bakti pemain kelahiran 2 Januari 2006 itu bakal diperpanjang.
Klausul pelepasan Echeverri juga akan dinaikkan menjadi 50 juta euro atau Rp 850,1 miliar.
Dia datang ke akademi River Plate pada 2017.
Echeverri mulai mencuri perhatian dunia ketika bermain dalam turnamen di Venice, Italia.
Meski River Plate hanya menyabet peringkat ketiga pada kejuaraan tersebut, Echeverri sangat berkilau dengan torehan sembilan gol dari enam penampilan.
Tanggal 23 Juni 2023 menjadi momen bersejarah bagi si gelandang serang karena menjalani debutnya bareng skuad senior River Plate.
Echeverri bahkan langsung berkontribusi dalam laga perdananya.
Tampil sebagai pemain pengganti, Echeverri mengukir satu assist untuk membantu River Plate meraih kemenangan 3-1 atas Instituto Cordoba di Liga Argentina.
Total sudah empat pertandingan dilakoni figur berpostur 171 sentimeter itu bersama klub.