Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Lionel Messi harus mengalami labrakan dari musuh lama yang menyebut salah satu trofi Ballon d'Or miliknya tidak adil.
Berita tentang kontroversi kemenangan Lionel Messi di Ballon d'Or mulai muncul kembali.
Lionel Messi memegang rekor sebagai pengoleksi trofi Ballon d'Or terbanyak.
Sang megabintang sudah memenangi penghargaan tersebut sebanyak delapan kali.
Dalam delapan kemenangan tersebut, beberapa di antaranya dianggap lebih pantas diterima pemain lain.
Mantan gelandang Inter Milan, Wesley Sneijder, sempat disebut sebagai salah satu korban Lionel Messi.
Wesley Sneijder menjalani periode sukses di level klub dan tim nasional pada 2010.
Pria asal Belanda tersebut mempersembahkan treble winners untuk Inter Milan.
Baca Juga: Rapor Merah Manchester United Lawan Wakil-wakil Liga Inggris di Liga Champions
Pada tahun yang sama, Sneijder menjadi runner-up Piala Dunia bersama tim nasional Belanda.
Rentetan prestasi tersebut membuat Sneijder dijagokan sebagai salah satu pemenang Ballon d'Or.
Akan tetapi, ia hanya finis di urutan ke-4 dan trofi akhirnya jatuh ke tangan Messi.
Selang 13 tahun setelahnya, Sneijder pun berbicara jujur tentang kegagalannya tersebut.
"Rasanya sedikit tidak adil saat saya tidak menang Ballon d'Or dan Messi justru meraihnya," kata Sneijder seperti dilansir BolaSport.com dari Diario AS.
"Saya tidak menangisi hal tersebut karena Ballon d'Or hanya penghargaan pribadi," ucap Sneijder menambahkan.
Pria yang juga pernah membela Real Madrid tersebut mengaku lebih mementingkan prestasi untuk tim yang ia bela.
Baca Juga: Takut Bek-Bek Bocil Bikin AC Milan Kalah, Alasan Stefano Pioli Pasang Hernandez Jadi Bek Tengah
Sneijder pun mengaku sudah merasa puas dengan karier sepak bola yang pernah ia jalani.
Gelar Liga Champions menjadi alasan Sneijder sudah mencapai titik kepuasaan.
Trofi tersebut menjadi penghargaan yang paling dibanggakan oleh sang pemain.
Apalagi, ia melakukannya dengan menambah sejarah untuk Inter Milan.
Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Inter Milan berhasil meraih treble winners.
Skuad Nerazzurri pada waktu itu mendapat tempat spesial dalam sejarah klub.
Sneijder pun patut bangga karena ia berhasil menjadi bagian spesial.
Di masa pensiun seperti saat ini, Sneijder bisa membanggakan masa lalunya yang cukup bergelimang trofi.