Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim pabrikan Ducati meraih sukses besar pada MotoGP 2023 setelah menempatkan Francesco Bagnaia sebagai Juara Dunia yang mempertahankan titel musim lalu.
Tak hanya itu, Ducati juga menjadi juara dunia konstruktor, juara dunia tim meski melalui Prima Pramac yang merupakan tim satelit tim Borgo Panigale.
Meski begitu, Ducati tidak mau terlena dan berpuas diri karena dua hari setelah MotoGP Valencia 2023, mereka kembali ke lintasan untuk menguji motor yang digunakan pada 2024.
Garasi Ducati lebih semarak dengan kehadiran dua pembalap baru, Marc Marquez yang akan membalap untuk Gresini dan Franco Morbidelli untuk Prima Pramac.
"Hal yang penting dalam tes ini adalah memberikan informasi yang tepat kepada para insinyur untuk digunakan selama musim dingin," kata Manajer tim Ducati, Davide Tardozzi dilansir dari Motosan.
Tardozzi juga menjelaskan suku cadang baru yang bisa dicoba oleh pembalap penunggang motor Ducati.
"Ada mesin baru. Inilah inti dari pengujian ini. Waktu tidak menjadi masalah, melainkan memberikan informasi yang benar kepada para insinyur," ucap Tardozzi.
Tardozzi meyakinkan bahwa meskki mereka telah memenangkan gelar dan merupakan salah satu motor terbaik di grid saat ini, selalu ada pekerjaan yang harus dilakukan.
"Motor selalu dapat ditingkatkan, kita tidak boleh diam."
Ia juga berbicara tentang rivalnya dan pentingnya tim untuk terus berkembang.
"Kami sangat menghormati rival kami. Kami tahu bahwa mereka akan bekerja keras untuk menutup kesenjangan," ujar Tardozzi.
"Anda harus selalu bekerja. Kekuatan kami adalah tidak pernah berhenti."
Dengan kedatangan Morbidelli dan Marquez di Ducati, mereka akan memiliki sudut pandang baru untuk terus meningkatkan motornya.
Tardozzi juga tidak akan puas meski Marquez memberikan sinyal positif dalam tes di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia pada 28 November kemarin.
Juara dunia delapan kali itu berhasil menutup hari dengan perasaan dan waktu yang baik.
"Kami akan mengevaluasi dan mendengarkan dengan cermat karena, seperti yang saya katakan sebelumnya, kami sangat menghormati rival kami," kata Tardozzi.
"Meskipun motor kami sangat kompetitif saat ini, bukan berarti Honda dan Yamaha tidak memiliki hal-hal yang lebih baik dari kami. Jadi wajar jika mendengarkan dua juara seperti mereka (Marquez dan Morbidelli)."
Meski begitu, Tardozzi hanya punya kesan singkat setelah Marquez mencoba motor Ducati."Impresif."
Kedatangan Marquez diantara para pembalap yang mengendarai motor Ducati bisa menimbulkan kegaduhan di antara pembalap lain dan semut Cervera sudah diingatkan soal hal tersebut.
Bertambahnya salah satu pembalap berbakat dalam sejarah MotoGP itu ke tim paling dominan di MotoGP akan menjadi perbincangan pada musim 2024.
Marquez akan mengendarai Desmosedici spek 2023 yaitu motor yang menempati posisi pertama dan kedua pada persaingan juara dunia musim ini.
Hal tersebut mengakhiri tahun-tahunnya saat menggunakan motor di bawah standar.
Kedatangan Marquez di Ducati diperkirakan akan menjadi "gempa bagi semua orang".
"Saya tidak berpikir akan seperti ini. Martin, Bagnaia, Bezzecchi adalah pembalap yang sangat kuat. Dan mereka masih muda," kata Marquez dilansir dari Crash.
"Dalam olahraga tidak ada yang abadi, ada saatnya Anda terjatuh dan orang-orang muda mengusir Anda. Ini adalah langkah alami," ucap Marquez.
"Anda harus memberikan 100 persen kemampuan yang dimiliki untuk memperpanjang karier saya."
"Saya telah memenangkan banyak hal, tetapi tetapi saya belum pernah memenangkan satu balapan pun dalam dua tahun," ujar pembalap 30 tahun itu.