Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, membekali anak asuhnya dengan dua kata sakti di ruang ganti yang mendongkrak mentalitas tim melawan Man City.
Pertandingan pekan ke-14 Liga Inggris menampilkan Manchester City yang berbagi poin dengan Tottenham Hotspur, Minggu (3/12/2023) malam WIB.
Pertandingan yang berlangsung di Etihad Stadium itu berakhir dengan skor 3-3.
Tottenham kembali membuat kejutan ketika bertemu dengan anggota The Big Six Premier League musim ini.
Sejak ditangani Ange Postecoglou, mereka baru kalah satu kali melawan tim besar di Liga Inggris, yaitu Chelsea.
Selebihnya, The Lilywhites mengantongi tiga poin melawan Manchester United dan Liverpool.
Adapun mereka mendapatkan hasil imbang saat kontra Arsenal dan City.
Catatan itu membuat para penggemar Totteham merasa optimistis saat berkunjung ke Eithad.
Tottenham awalnya mampu membuka keunggulan dengan cepat pada menit ke-6 melalui Son Heung-min.
Namun, hanya berselang tiga menit, usahanya buyar ketika bola kemelut di depan gawang membuat Son mencetak gol bunuh diri.
City berhasil memimpin di babak pertama setelah Phil Foden mencetak gol untuk membawa tuan rumah unggul 2-1.
Baca Juga: Pep Guardiola Marah-Marah karena Man City Dizalimi Wasit, Pelatih Tottenham Bilang Begini
Juara bertahan Liga Inggris bisa saja membuat tamunya tertekan di dalam pertandingan itu.
Namun, Ange Postecoglou memompa semangat kepada pemainnya di ruang ganti sehingga membuat keadaan berubah.
Memasuki babak kedua, Spurs berhasil menyamakan kedudukan lewat aksi tendangan keras Giovani Lo Celso.
Menjelang 10 menit terakhir pertandingan, kedua tim saling berbalas gol.
Jack Grealish membawa City unggul kembali setelah menerima umpan dari Erling Haaland pada menit ke-81.
Spurs nyaris kalah, tetapi tandukan Dejan Kulusevski berhasil menyelamatkan mereka di akhir pertandingan.
Selain drama 6 gol, keputusan wasit di akhir pertandingan juga menjadi sorotan.
Simon Hooper, wasit yang memimpin di pertandingan itu, membuat Haaland geram.
Saat striker Norwegia itu membangun serangan dan memberi umpan terobosan kepada Grealish, Haaland sempat dilanggar dan Hooper menganggapnya play-on.
Haaland masih bisa melanjutkan permainan, tetapi saat bola hendak diteruskan Grealish ke arah gawang, wasit menghentikannya dan memutuskan tendangan bebas untuk City.
Scandal????????????
— Out Of Context Erling Haaland (@ErlingNoContext) December 3, 2023
Simon Hooper first took the advantage rule but stopped the game in a one-on-one situation…
F*cking nonsense#MCITOT #PremierLeague #PL
pic.twitter.com/glta2DNh8l
Hal itu membuat striker berusia 23 tahun melakukan protes di lapangan dan berlanjut menunjukkan kekesalannya di media sosial.
Usai pertandingan, Kulusevski mengungkapkan kunci semangat mereka yang membuat tim tidak tertekan sehingga bisa menghancurkan dominasi Man City.
Pemain asal Swedia itu menyebut bahwa pelatihnya hanya menyebut dua kata.
"Berhenti berpikir," begitu ucapan Postecoglou yang diterima eks pemain Juventus itu, seperti dikutip BolaSport.com dari Talk Sport.
"Berhentilah berpikir dan mainkan saja. Itulah yang harus kita lakukan.”
"Pelatih marah kepada kami di babak pertama. Dia menyuruh kami untuk bermain saja," tutupnya.
Meski hanya mendapatkan hasil imbang, Spurs berhasil keluar dari catatan buruk setelah dalam tiga pertandingan terakhir menuai kekalahan.