Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, mendapatkan sorotan khusus.
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), menunjuk Asnawi jadi sosok yang aksinya tidak boleh dilewatkan di Piala Asia 2023 nanti.
Asnawi jadi salah satu pemain yang mencatatkan caps terbanyak di timnas Indonesia saat ini.
Tercatat dia sudah bermain dalam 36 pertandingan bersama skuad Garuda.
Di bawah komando Shin Tae-yong, pemain Jeonnam Dragons ini sukses mengunci posisi bek kanan di timnas.
Kepercayaan yang diberikan pelatih asal Korea Selatan tersebut tidak main-main dengan menugaskan Asnawi sebagai kapten pada Piala AFF 2020 lalu.
Baca Juga: Shayne Pattynama Beri Kode soal Masa Depannya, Gabung Klub Turki?
AFC menilai bahwa datangnya Asnawi Mangkualam membawa dampak besar ke timnas Indonesia.
Sebagai kapten, dia merupakan sosok yang memiliki wibawa dan bertugas membawa timnya mencapai hasil terbaik di setiap pertandingan.
Fisik yang kuat jadi andalan Asnawi yang mengharuskan dia bermain bertahan dan membantu serangan.
"Ulet dan memiliki fisik yang kuat dengan hasrat untuk menyerang."
"Bek kanan Indonesia Asnawi Mangkualam adalah seorang kapten yang menjadi teladan dalam upayanya untuk membawa tim nasional maju," tulis AFC.
Baca Juga: Asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Ikut Doakan Egy Maulana yang Resmi Menikah
Menariknya, jelang pemusatan latihan (TC) skuad Garuda, Asnawi menambah porsi latihan fisik.
Seperti diketahui Liga Korsel saat ini sedang libur dan Asnawi memilih latihan mandiri di Makassar.
Tujuannya untuk menjaga kondisi dan mempersiapkan diri jelang merapat ke timnas.
Memiliki potensi dan kemampuan yang mumpuni, pemain kelahiran Makassar ini tidak pernah lepas dari tempat utama skuad Garuda.
Shin Tae-yong juga cukup percaya dengan permainan Asnawi yang terus jadi pilihan utama dalam taktiknya dalam semua ajang internasional.
"Pemain berusia 24 tahun ini memiliki tekad yang kuat."
"Tidak mengherankan jika ia menjadi pemain pertama yang masuk dalam daftar susunan pemain di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong," lanjutnya.
Asnawi jadi pemain Indonesia pertama yang meniti karir di Korea Selatan.
Peran Shin Tae-yong tentu tidak bisa dilepaskan dari perjalanan Asnawi.
Apalagi, kedua sosok tersebut cukup dekat dan rekomendasi Shin yang membuka jalan Asnawi akhirnya berkarir ke luar negeri.
"Di Makassar (bersama PSM), Asnawi memantapkan dirinya,."
"Menghabiskan empat musim bersama klub, sebelum menjadi orang Indonesia pertama yang pindah ke Republik Korea pada tahun 2021 ketika ia bergabung dengan tim Liga 2 Ansan Greeners," tutup laporan AFC.