Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Fabio Capello menilai bahwa kepulangan Zlatan Ibrahimovic ke AC Milan bisa menjadi musuh dalam selimut bagi Stefano Pioli.
Pernyataan itu disampaikan oleh Fabio Capello seiring kembalinya Zlatan Ibrahimovic ke AC Milan dengan peran baru.
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Ibrahimovic akan menjalani dua peran sekaligus, yakni Operating Partner dan Senior Adviser to Ownership and Senior Management.
Peran tersebut akan memberikan kesempatan kepada eks kapten Timnas Swedia itu untuk berperan besar dalam perkembangan AC Milan.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Ibrahimovic bakal bekerja sama dengan Gerry Cardinale untuk mengembangkan portofolio aset RedBird Capital Partners yang mencakup bidang olahraga, media, dan hiburan.
Tidak hanya itu, Ibrahimovic juga bakal ditugaskan mencari peluang-peluang kemitraan baru dengan AC Milan.
Dirinya juga dapat memberikan masukan di pasar transfer AC Milan sambil menyarankan potensi pergerakan pemain.
Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Newcastle United Vs AC Milan - Sama-Sama Pincang, Laga Hidup-Mati bakal Seru
Tugasnya sebagai konsultan juga akan bersinggungan dengan CEO Giorgio Furlani dan pelatih Stefano Pioli.
Nantinya Ibrahimovic akan bertugas pula untuk memperluas merek AC Milan secara global.
Untuk melakukannya, dia bakal memanfaatkan 123 juta pengikut media sosial.
Selain itu, RedBird memberikan peran khusus kepada Ibrahimovic untuk mengembangkan para pemain muda.
Namun, kedatangan Ibra dinilai oleh eks pelatih AC Milan dan Juventus, Fabio Capello, sebagai musuh dalam selimut bagi Stefano Pioli.
Pasalnya, Capello menilai bahwa Pioli mulai tidak dipercaya oleh manajemen AC Milan.
Terlebih lagi, apabila Ibrahimovic bisa masuk ke ruang ganti I Rossoneri, maka nasib Pioli jelas semakin terancam.
"Bisakah dia pergi ke Milanello? Dapatkah dia berbicara dengan para pemain? Apa yang bisa dia lakukan?," kata Capello dalam sebuah wawancara dengan Sky Sport Italia yang dikutip BolaSport.com.
"Ibra adalah orang yang cerdas dan dia bisa memiliki peran kunci dalam situasi tertentu."
"Tetapi, ketika dia kembali ke Milan sebagai pemain, dia berada di ruang ganti dan dia bisa memberikan dampak dari sana."
"Dengan pernyataan ini, kita tidak mengerti apakah dia bisa masuk ke ruang ganti, apakah dia bisa membantu Pioli atau apakah langkah mengintegrasikan Ibra di Milan ini bisa berdampak negatif bagi Pioli yang bisa kehilangan kepemimpinannya? Saya pikir ini adalah poin yang paling penting."
"Sisi lain dari koin ini adalah bahwa Ibra dapat meningkatkan motivasi para pemain, membuat mereka memahami bahwa mereka semua sedang berada dalam ujian, sehingga mereka memiliki lebih banyak kekuatan untuk mengejar hasil yang penting, dimulai dari pertandingan melawan Newcastle."
"Apakah Ibra akan langsung ikut dengan tim ke Newcastle? Jika ya, itu berarti tak ada lagi kepercayaan besar pada Pioli seorang diri."
"Kita harus melihat apa yang akan dilakukan Ibrahimovic hari ini."
"Apakah ini adalah peran untuk masa depan, apakah ini tentang perekrutan di bulan Januari, atau apakah perannya akan berbeda?"
"Kita akan memahami hal ini dalam empat hari di antara dua pertandingan berikutnya," pungkas Capello.