Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, menilai bahwa timnya berbeda dari tim Liga 1 2023/2024 lain.
Pernyataan ini disampaikan saat menjalani sesi jumpa pers setelah mengalahkan Sabah FC.
Bermain di Piala AFC 2023, Juku Eja sukses meraih kemenangan dengan skor 1-3.
Meski kalah di laga ini, lawan mereka yang diperkuat pemain timnas Indonesia Saddil Ramdani berpeluang besar lolos ke babak selanjutnya.
Baca Juga: Pemain Timnas Indonesia Yakob Sayuri Berminat Untuk Berkarier ke Luar Negeri
Bernardo Tavares mengakui bahwa PSM banyak mengandalkan pemain muda.
Hal ini jadi pendekatan berbeda dari tim Liga 1 lain.
"Setelah ini adalah tim kita, tim kita biasanya terdiri dari pemain muda yang kita coba andalkan."
"Karena itu kita berbeda dengan tim lain," kata Bernardo Tavares dilansir BolaSport.com dari kanal Youtube PSM.
Baca Juga: Bernardo Tavares Sangat Bangga PSM Makassar Bisa Kalahkan Tim Berdana Besar
Pelatih berpaspor Portugal ini menilai bahwa tim lain bisa dengan muda memilih pemain yang mereka butuhkan.
Namun, PSM memiliki membangun dan mematangkan pemain muda ini agar bisa terus berkembang.
Selain itu, salah satu yang sempat ramai adalah terkait masalah keuangan yang melanda tim Juku Eja.
"Tim lain di Indonesia bisa pergi ke klub lokal dan membeli dan merekrut pemain, kami tahu, kami tidak memiliki kesempatan seperti itu," ungkapnya.
Tidak hanya pemain muda, pilar asing mereka juga dibentuk bersama PSM.
Namun, hal tersebut menjadi pro dan kontra karena berakibat Juku Eja kehilangan pemain potensial yang sudah merapat ke tim lain.
Musim lalu strategi ini sukses membawa timnya juara Liga 1.
"Pemain asing kami bisa membuat, tetapi pemain lokal tidak bisa kami buat begitu saja"
"Contoh bagus adalah musim lalu kami menjadi juara dan kami kehilangan banyak pemain penting."
"Tetapi sekarang ini adalah musim berbeda, banyak kesulitan," pungkasnya.