Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Peluang Barcelona untuk memboyong Claudio Echeverri hampir tertutup usai tawaran mereka untuk mencicil biaya transfer titisan Lionel Messi itu ditolak River Plate.
Barcelona menjadi salah satu klub yang tertarik memboyong wonderkid River Plate, Claudio Echeverri.
Mereka sudah menunjukkan keseriusannya dengan mengajukan tawaran kepada River Plate.
Tawaran itu berupa kerelaan Barcelona untuk membayar lebih mahal dari klausul pelepasan Echeverri yang senilai 25 juta euro atau setara dengan Rp425 miliar.
Namun, Barcelona ingin membayarnya dengan cara mencicil.
Langkah ini diambil El Barca karena kondisi finansial mereka masih belum stabil.
Menurut laporan dari pakar transfer kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano, syarat tambahan itu membuat River Plate kecewa.
Baca Juga: Hobi Banget Buang-buang Peluang, Barcelona Bikin Catatan Paling Memalukan di Eropa
Klub asal Argentina itu hanya mau menerima uang kes dalam transfer gelandang berusia 17 tahun tersebut.
Alhasil, proposal tersebut ditolak mentah-mentah oleh River Plate.
Romano juga menambahkan bahwa kondisi ini dimanfaatkan Chelsea dan Manchester City untuk ikut dalam perlombaan mendapatkan tanda tangan Echeverri.
Dengan finansial yang lebih sehat, Chelsea dan Man City tentu tak akan kesulitan dalam menebus klausul Claudio Echeverri.
Chelsea dan Man City hanya perlu meyakinkan sang pemain untuk memilih salah satu di antara mereka.
Echeverri diketahui telah menarik minat sejumlah klub top Eropa setelah tampil luar biasa bersama timnas Argentina di Piala Dunia U-17 2023 Indonesia.
Sepanjang turnamen, ia berhasil mengemas lima gol dan satu assist.
Baca Juga: Simone Inzaghi Incar Kemenangan Pertama Inter Milan di Kandang Lazio
Penampilan terbaik Echeverri terjadi di babak perempat final melawan timnas U-17 Brasil.
Mentas di Jakarta International Stadium (JIS), Jumat (24/11/2023), Echeverri mengukir hattrick dalam kemenangan 3-0 Tim Tango muda.
Hanya saja, titisan Lionel Messi itu gagal membawa Argentina lolos hingga babak final lantaran kalah adu penalti 2-4 dari timnas U-17 Jerman di semifinal.
Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 3-3 selama 90 menit.
Kekalahan itu berlanjut saat perebutan peringkat ketiga melawan timnas U-17 Mali.
Secara mengejutkan, Argentina kalah dengan skor mencolok.
Tak tanggung-tanggung, Argenina takluk 0-3 dari Mali.
Alhasil, pasukan Diego Placente harus puas menempati peringkat keempat di Piala Dunia U-17.