Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Dikalahkan pada menit-menit akhir pertandingan Persija Jakarta Vs PSS Sleman, Esteban Vizcarra tak bisa menutupi rasa kecewanya dengan kepemimpinan wasit.
Seperti yang diketahui pertandingan Liga 1 pekan ke-23 antara Persija melawan PSS, di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Sabtu (16/12/2023) malam berakhir tipis 1-0.
Gol kemenangan Macan Kemayoran itu tercipta pada menit 90+4' melalui tendangan penalti yang dilesatkan Ondrej Kudela.
Kemenangan Persija tersebut mampu menambah pundi-pundi poin yang telah dikumpulkan oleh Rizky Ridho CS.
Dengan 7 kemenangan dan 11 laga imbang, Persija kini meraih 32 poin.
Berbagi sama 32 poin dengan RANS Nusantara FC, pasukan Thomas Doll masih belum bisa beranjak dari peringkat kedelapan.
Sementara PSS Sleman yang gagal menambah poin, justru berpeluang digeser oleh tim-tim di bawahnya.
Di mana dengan 26 poin, Laskar Sembada tertahan di peringkat ke-12 klasemen sementara.
Baca Juga: Pulang dengan Tangan Kosong, Pelatih PSS Sleman: Kami Tidak Beruntung!
Ketatnya persaingan, memungkinkan PSS akan kembali ke batas bawah zona aman Liga 1.
Mengingat baik Persita (26 poin), Persebaya (25 poin), maupun Persis (25 poin) masih miliki peluang menambah jumlah perolehan angka.
Menanggapi situasi yang tak menguntungkan, pemain lini tengah PSS, Esteban Vizcarra angkat bicara.
Dia menyebut bahwa keputusan ganjaran penalti untuk Laskar Sembada membuat seluruh tim kecewa.
Bagaimana tidak, usaha mempertahankan agar tidak kebobolan sejak menit pertama harus dinodai dengan gol penalti.
"Seperti yang dibicarakan pelatih (Risto Vidakovic), kita punya pertandingan yang bagus selama 90 menit," kata Esteban Vizcarra saat Post-Match Press Conference di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (16/12/2023).
"Kita juga mendapat peluang bagus, ada shooting juga. Tetapi ada juga antisipasi dari pemain pemain bek Persija. Kita tidak protes banyak, masih fokus untuk game kita."
"Setelah 90 menit, wasit memberi penalti untuk mereka yang membuat kita kecewa," ujarnya.
Baca Juga: Pemain PSS Kecewa dengan Wasit Jepang, Mungkin Dia Takut Sama Suporter Persija
"Saya datang kesini untuk kerja keras, tiba-tiba wasit memberi penalti."
"Kita (PSS Sleman) kecewa dengan wasit," kata pemain asal Argentina itu.
Keputusan wasit asal Jepang yang memimpin pertandingan Sabtu (16/12/2023) malam tersebut diambil usai Marko Simic mendapat pelanggaran di kotak penalti PSS.
Simic dianggap mendapatkan tarikan hingga terjatuh di kotak 12 pas Laskar Sembada.
Oleh karenanya, Persija pun sukses membobol gawang PSS kawalan Anthony Pinthus melalui titik putih.
Usai gol penalti menit 90+4' tersebut, Laskar Sembada tentu tak bisa lakukan serangan lagi.
Sangat terbatasnya waktu, bahkan usai tendangan pembuka dari PSS Sleman, wasit utama langsung meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Skor 1-0 menutup pertandingan Persija Jakarta Vs PSS Sleman.
Baca Juga: Persija Kesulitan Tembus Pertahanan PSS, Thomas Doll: Kami Bukan Real Madrid