Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, memilih irit dalam merespons kritik yang menyebut timnya tidak niat saat melawan Liverpool.
Tidak ada usaha Erik ten Hag untuk membela Manchester United setelah penampilan timnya melawan Liverpool pada lanjutan Liga Inggris 2023-2024, Minggu (17/12/2023).
Pertemuan dua musuh bebuyutan tersebut harus berakhir dengan skor 0-0.
Hasil imbang tanpa gol gagal menggambarkan permainan kedua tim secara keseluruhan.
Dilihat dari statistik yang ada, Liverpool tentu tidak puas dengan hasil akhir yang mereka raih.
The Reds melepaskan total 34 tembakan sepanjang pertandingan melawan Man United.
Sementara Man United hanya mampu mengirim enam tembakan pada pertandingan yang sama.
Perbedaan ini membuat kapten Liverpool, Virgil van Dijk, terang-terangan menyindir sang lawan.
Bagi Van Dijk, hanya satu tim yang berusaha meraih kemenangan pada laga tersebut dan Man United pasti sudah puas dengan hasil imbang.
Melihat sikap Van Dijk ini, Erik ten Hag ternyata tidak terpancing untuk balik menyindir Liverpool.
“Pernyataan itu jadi opini Van Dijk saja,” kata Ten Hag seperti dilansir BolaSport.com dari Metro.
“Kami memang harus lebih sering menguasai bola agar bisa menyakiti lawan,” ucap pelatih asal Belanda tersebut.
Ten Hag sendiri mengaku tidak puas dengan permainan yang ditunjukkan oleh timnya sepanjang laga melawan Liverpool.
Man United seharusnya bisa membuat kesempatan lebih banyak andai tidak mudah kehilangan bola.
Anak asuhan Ten Hag sebenarnya mampu merebut bola dari lawan yang terlalu mendominasi laga.
Baca Juga: Hasil Drawing Liga Champions - Wakil Inggris Nyaman, Wakil Spanyol Ketemu Lawan Berat
Akan tetapi, para pemain Man United kurang kreatif saat mereka sudah berhasil menguasai bola.
The Red Devils seharusnya bisa lebih sering mengoper bola untuk mengancam lini pertahanan tuan rumah.
Menurut Ten Hag, tim asuhannya hanya memiliki dua kesempatan yang berjalan dengan baik.
Namun, Man United masih harus berhadapan dengan penyelesaian akhir yang kurang mulus.
Alejandro Garnacho dan Rasmus Hojlund yang bertugas sebagai bomber kurang menunjukkan tajinya.
Ten Hag pun masih membawa pekerjaan rumah yang cukup banyak sepulang dari Stadion Anfield.
Man United belum memiliki barisan lini serang yang bisa diandalkan untuk mencetak gol di setiap laga.
Sang pelatih perlu mendorong para penyerangnya agar lebih aktif membobol gawang lawan.