Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Claudio Echeverri harus mencamkan satu peringatan dari Pep Guardiola setelah tercapainya kesepakatan transfer menuju Manchester City.
Lika-liku seputar masa depan Claudio Echeverri telah menemui titik terang.
Setelah dihubungkan dengan Barcelona, gelandang berjulukan Titisan Lionel Messi itu dipastikan merapat ke Manchester City.
Perihal kepindahan Echeverri dikonfirmasi oleh agennya, Enzo Montepaone.
Man City mengeluarkan 25 juta euro (Rp 427 miliar) untuk menebus klausul pelepasan Echeverri di River Plate.
Namun, si bocah ajaib Argentina tidak akan langsung bergabung dengan Manchester Biru pada bursa transfer Januari 2024.
Echeverri bakal tetap memperkuat River Plate dengan status pinjaman.
"Saya dapat memastikan bahwa semuanya sudah selesai untuk transfer Echeverri dari River Plate ke Man City," kata Montepaone.
"Kami senang semuanya berjalan lancar," tutur dia menambahkan.
Man City akan menjadi pijakan bagi Echeverri untuk mencapai level karier lebih tinggi.
Hanya saja, bukan perkara mudah buat mendapatkan jam terbang reguler di City yang dipenuhi bintang.
Sebagai pelatih klub, Pep Guardiola pernah memperingatkan bahwa setiap anggota skuad, termasuk pemain muda, harus bekerja ekstra keras guna mendapatkan tempat di tim utama.
Bahkan dia tidak memberikan perlakuan spesial kepada produk akademi City jika memang tidak memenuhi standar.
"Saya sangat yakin mereka termotivasi untuk membela tim utama, mentas bareng pemain hebat dalam kompetisi dan semifinal," tutur Guardiola pada 2019.
"Akan tetapi, mereka harus tahu betapa sulitnya untuk memperoleh tempat di skuad utama. Bukan cuma di Man City, tim-tim lain juga demikian."
"Ini merupakan peluang besar bagi mereka untuk mendekati tim utama, tetapi tidak mudah. Kami tidak memberikan hadiah karena mereka tampil bagus atau sesuatu yang istimewa. Itu tergantung pada mereka."
“Mereka harus menunjukkan kepada kami, mereka harus memainkan level mereka," kata sang nakhoda.
Guardiola sendiri tak segan menurunkan pemain muda.
Salah satu contohnya bisa dilihat ketika Manchester City menyambangi markas Red Star Belgrade dalam laga terakhir fase grup Liga Champions 2023-2024.
Mentas di Stadion Rajko Mitic, Rabu (13/12/2023), Pep menerjunkan Micah Hamilton dan Oscar Bob yang sama-sama berumur 20 tahun.
Mahamadou Sissoho (18 tahun) juga diberi kesempatan unjuk gigi oleh Guardiola.
Hasilnya, sang nakhoda puas terhadap kinerja si pemain.
"Hari ini dengan pemain-pemain yang sangat muda, mereka bermain sangat bagus," kata Guardiola.
Apakah Echeverri mampu memenuhi tuntutan Guardiola? Menarik buat dinantikan.