Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Perawatan intensif dijalani Schumacher di Grenoble. Pada Juni 2014, keluarga memulangkannya ke kediamannya di Swiss untuk melanjutkan proses rehabilitasi di rumah.
Sejak saat itu kabar mengenai kesehatan Schumacher hanya berupa rumor dan sedikit klarifikasi.
Mantan pembalap F1 sekaligus teman Schumacher, Philippe Streiff, saat itu mengungkapkan driver asal Jerman itu mengalami kelumpuhan dan gangguan komunikasi serta daya ingat.
Pada 2016, kabar soal kelumpuhan terkonfirmasi setelah pengacara Schumacher yaitu Felix Damm mengoreksi pemberitaan bahwa Schumacher sudah bisa berjalan dalam sidang tuntutan.
Tiga tahun berselang, tepatnya pada September 2019, Schumacher dikabarkan menjalani operasi sel punca di Paris.
Pada tahun yang sama eks manajer tim Ferrari dan Presiden FIA, Jean Todt, membeberkan bahwa kondisi Schumacher sudah membaik meski masih mengalami kesulitan dalam komunikasi.
Todt mengaku beberapa kali menonton balapan F1 bersama Schumacher meski "rindu untuk melakukan apa yang biasa kami lakukan bersama."
Gangguan komunikasi ini dikuatkan putra Schumacher, Mick, dalam film dokumenter tentang ayahnya yang dirilis Netflix pada 2021.
Mick Schumacher, yang sempat tampil di F1 selama dua musim pada 2021-2022, siap kehilangan apapun demi bisa berbicara tentang balapan lagi dengan ayahnya itu.
Dalam film yang sama, Corinna selaku istri Schumacher akhirnya buka suara setelah bertahun-tahun menahan tekanan karena kabar simpang siur yang terus beredar.