Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri mengaku bahwa PSSI tengah menjalin komunikasi dengan beberapa negara buat lawan uji coba skuad Garuda Nusantara. Negara yang sudah dihubungi ada negara Eropa hingga Asia.
Seperti diketahui, timnas U-20 Indonesia sebelumnya telah menjalani pemusatan latihan (TC) di Qatar pada 22 Desember 2023 lalu.
Setelah itu, timnas U-20 Indonesia pun langsung melanjutkan TC di Jakarta dan bakal berlanjut hingga 28 Januari 2024.
TC ini digelar sebagai persiapan awal skuad Garuda Nusantara untuk mengarungi beberapa turnamen yang bakal berlangsung tahun 2024 ini.
Baca Juga: Panggil 34 Pemain Timnas U-20 Indonesia untuk TC di Jakarta, Indra Sjafri Siapkan 3 Laga Uji Coba
Tim asuhan Indra Sjafri ini, memiliki beberapa agenda yang bakal menanti seperti Piala AFF U-19 2024, Kualifikasi Piala Asia U-20, hingga Piala Dunia U-20 2025.
Timnas U-20 Indonesia diharapkan bisa lolos ke Piala Dunia U-20, oleh karena itu TC ini diharapkan bisa membentuk pemain-pemain terbaik.
Apalagi dalam TC ini, Indra Sjafri menerapkan sistem promosi degradasi untuk bisa mencari pemain terbaik Tanah Air.
Untuk itu, agar Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan dalam kondisi siap Indra pun mengaku telah menyiapkan road map buat timnas U-20 Indonesia.
Pelatih berusia 60 tahun tersebut mengaku sudah membuat road map hingga akhir tahun 2024.
Pelatih yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI ini mengaku telah ada beberapa agenda yang siap dijalani tim Merah Putih.
Timnas U-20 Indonesia bakal telah diagendakan akan menjalani dua laga uji coba pada Januari ini, dengan harapan bisa melihat kualitas pemain nantinya.
"Ya, roadmap sampai Desember kita sudah rencanain," ujar Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Kamis (4/1/2024).
"Ada beberapa event yang akan coba kita ikuti dengan mempertimbangkan beberapa pemain yang bermain di kompetisi. Contoh ada beberapa pemain yang main di Liga 1, ada pemain di Liga 2," lanjutnya.
"Pemain-pemain yang bermain di klub, kalau ada event-event di luar, itu kita tidak akan panggil.
"Kalau memang ada garansi dia bermain di klub."
Indra mengakui bahwa pihaknya tengah mempertimbangkan ikut beberapa turnamen.
Sebagaimana diketahui tahun-tahun sebelumnya, timnas U-20 Indonesia selalu mengikuti beberapa turnamen di Eropa.
Dengan tampil melawan tim Eropa, tentu saja timnas U-20 bisa mengalami pengalaman yang bagus untuk menghadapi beberapa agenda.
"Oleh sebab itu, kita memilih turnamen-turnamen di luar juga mempertimbangkan kelengkapan para pemain. Contoh Toulon Tournament, kita sudah hubungan internasional PSSI, sudah berkomunikasi, ya," kata Indra.
Baca Juga: PSSI Cari Lawan Tim Luar Negeri untuk Timnas U-20 Indonesia
Secara jelas, Indra mengatakan bahwa saat ini timnas U-20 Indonesia dalam mode tunggu.
Pasalnya banyak negara yang juga ingin tampil di Toulon Tournament, sehingga banyak yang daftar dan Indonesia tengah menunggu kabar baik.
"Tetapi karena ini adalah event mereka yang ke beberapa kali, yang 100 kali dan event-event yang spesial bagi dia, orang atau negara-negara banyak mendaftar," tutur Indra.
Ia menekankan bahwa bukan hanya di Toulun tournament saja, akan tetapi tim asuhannya juga kesulitan mengikuti turnamen lain.
Mantan pelatih Bali United mengungkapkan saat ini memang tidak mudah karena banyak negara yang berminat tampil di Toulon hingga turnamen lain.
"Jadi kita masih dalam daftar tunggu untuk bisa ikut di Toulon Tournament." kata Indra.
"Tapi saya ingin di Toulon Tournament atau di COTIF atau event-event lain yang bisa kita baru dicoba, kita akan lakukan dan coba. "
Melihat situasi ini, timnas U-20 Indonesia tentu saja memiliki rencanakan lain juga yakni akan menjalani uji coba.
Untuk itu, Indra mengaku PSSI sudah menghubungi beberapa negara untuk bisa menggelar uji coba bersama.
Walaupun akhirnya Indra enggan memngungkapkan negara mana yang tengah menjalalin komunikasinya berjalan dengan baik.
Pasalnya ia ada negara-negara besar yang lagi jalin komunikasi dengan PSSI, dari tim negara Eropa hingga Asia.
"Di Jakarta, ya di sini untuk uji cobanya," tutur Indra.
"Negaranya lagi dihubungi oleh beberapa negara. Eropa, Amerika, Asia. Ada Asia, nanti akan diumumkan," pungkasnya.