Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penyerang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, mengaku belajar menjaga rahasia setelah mengaku pernah membuat drama soal transfer.
Selama dua tahun beruntun, Kylian Mbappe selalu menjadi bahan pembicaraan utama saat bursa transfer tiba.
Nasib Kylian Mbappe mulai menjadi bahan spekulasi di media pada musim panas 2022.
Kontrak sang penyerang dengan Paris Saint-Germain saat itu memang sudah habis.
Dari sejumlah berita yang tersiar, Mbappe sudah bernegosiasi dengan Real Madrid hingga tahap akhir.
Akan tetapi, Real Madrid mendapat kejutan kala bersiap mengumumkan kesepakatan.
Mbappe berubah pikiran dan akhirnya menandatangani kontrak baru di Paris Saint-Germain.
Sejak saat itu, pemain asal Prancis tersebut selalu dikaitkan dengan kabar pindah klub.
Perpanjangan kontrak di PSG tidak mencegah drama mengenai Mbappe untuk berkembang.
Bursa transfer Januari 2024 bukan pengecualian, apalagi kontrak Mbappe tinggal tersisa enam bulan.
Masa depan pemain berusia 24 tahun tersebut kini menjadi tanya tanya besar sejumlah media.
Berbeda dengan periode sebelumnya, Mbappe mulai berani berbicara mengenai masa depan sekaligus mengakui kesalahannya.
“Keputusan saya tidak berpengaruh ke peluang PSG sebagai penantang gelar,” kata Mbappe seperti dilansir BolaSport.com dari L’Equipe.
“Saya tidak akan mengulangi kesalahan pada 2022 yang membuat semuanya molor,” ucap sang penyerang menambahkan.
Saat itu, Mbappe memang belum memiliki gambaran jelas mengenai keinginannya di masa depan.
Baca Juga: Ronaldo Harusnya Dijunjung, Eric Bailly Malu dengan Man United
Akibatnya, ia membuat keputusan secara impulsif dan berakibat drama yang menyeret dua klub.
Untuk nasibnya yang terbaru, Mbappe akan berusaha mengambil pilihan yang terbaik.
Opsi bagi sang penyerang cukup banyak karena klub-klub di Benua Eropa sudah mengantre jasanya.
Real Madrid bukan satu-satunya peminat Mbappe meski sejarah keduanya lebih kuat.
Liverpool juga dikabarkan meminati jasa Mbappe untuk memperkuat amunisi di lini serang.
Melihat dua perkembangan terakhir transfer sang pemain, PSG kali ini tidak akan banyak ikut campur.
Sebelumnya, Mbappe memang diproyeksikan menjadi pusat dari perkembangan PSG di masa depan.
Akan tetapi, proyek tersebut kini tidak hanya berpusat ke satu pemain sehingga Mbappe tidak lagi mendapat tekanan di klub sendiri.