Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Sampai pertandingan ke-3 babak 12 besar Liga 2 2023-2024, Malut United FC belum memetik kemenangan.
Tim asuhan Imran Nahumarury berturut-turut bermain imbang melawan Persela 0-0 (7/1/2024), Deltras 1-1 (13/1/2024), dan FC Bekasi City 2-2 (18/1/2024).
Masalah penyelesaian akhir menjadi bahan evaluasi tim pelatih menjelang laga ke-4 melawan Bekasi City pada Selasa (23/1/2024) di Stadion Madya, Jakarta.
"Kami harus memanfaatkan setiap peluang yang datang, sekecil apa pun itu," kata Imran dalam jumpa pers sebelum pertandingan.
Setelah melakukan pembenahan di beberapa sesi latihan, tim pelatih berharap para pemain bisa memanfaatkan setiap peluang yang lahir di laga kandang melawan Bekasi City.
"Dalam sepak bola segala sesuatu bisa terjadi. Saya selalu mengingatkan bahwa momentum tidak datang begitu saja," lanjut Imran.
"Jika ada peluang, kami harus maksimalkan."
Pada pertemuan pertama melawan Bekasi City, Malut United tercatat melancarkan 16 tembakan dengan 6 mencapai target dan 2 diblok oleh barisan bek tuan rumah.
Dari total percobaan yang dilancarkan, Laskar Kie Raha mampu mencetak dua gol lewat Jose Wilkson dan Ilham Udin Armaiyn.
Gol dari Ilham Udin Armaiyn membuat laga berakhir dramatis.
Baca Juga: Hasil Babak 12 Besar Liga 2 Grup X - PSIM Dibantai Persiraja, Peluang PSMS Tipis Lolos ke Semifinal
Malut United yang sempat tertinggal 1-2 berhasil menyamakan kedudukan pada masa injury time.
"Malut United tidak mau lagi bergantung pada gol-gol menit akhir," ujar Imran yang turut menyoroti evaluasi dalam hal bola mati.
Baik dalam fase menyerang maupun bertahan, bola mati adalah dua aspek yang menurutnya bisa menentukan hasil laga.
Di samping itu, Malut United juga terus berusaha membuat lini pertahanan semakin solid.
Terlebih lagi, Bekasi City merupakan tim tersubur ketiga di di babak pendahuluan dengan mencetak 20 gol.
Soal produktivitas, skuad asuhan Widyantoro hanya tertinggal dari Semen Padang (25 gol) dan PSBS Biak (23).
"Penyerangan Bekasi City memang cukup tajam. Malut United harus waspada," kata bek Mohammad Bagus Nirwanto.
"Hal terpenting yang perlu kami perkuat adalah komunikasi dan saling mengingatkan satu sama lain."
Selain menaruh fokus pada hal-hal teknis, Imran juga berusaha menjaga psikologis para pemain.
"Para pemain tahu bahwa laga kandang melawan Bekasi City sangat penting untuk bisa melaju ke babak selanjutnya," ujarnya.
"Tetapi, saya juga tidak mau membebani mereka. Pemain harus bermain dengan enjoy untuk meraih hasil maksimal," kata pelatih yang pernah membela Timnas Indonesia saat aktif bermain.
Laga Malut United vs Bekasi City memang penting bagi kedua tim yang tengah memburu tiket ke babak semifinal.
Masing-masing klub masih memiliki peluang lolos ke babak selanjutnya meski kini berada di dua posisi terbawah Grup Y.
Bekasi City selaku tim tamu pun berharap bisa meraih poin penuh.
Pelatih Widyantoro mengatakan bahwa timnya akan datang dengan ambisi besar meski dibayangi catatan minor.
Soni Setiawan dkk. gagal meraih kemenangan dalam 4 laga tandang terakhir dengan rincian 2 kali kalah dan 2 kali imbang.
"Kami sudah mengevaluasi semua kekurangan, termasuk fokus pemain," kata Widyantoro.
"Semoga di pertandingan besok kami bisa meraih 3 poin."
"Termasuk mempersiapkan Ezechiel Ndouasel lepas dari perangkap off-side pemain Malut United."
Sebelum laga, Malut United menempati peringkat ketiga klasemen Grup Y dengan raihan 3 poin dari 3 pertandingan.
Di lain pihak, Bekasi City yang mengantongi 2 poin masih tertahan di dasar klasemen.
Adapun 2 posisi teratas klasemen Grup Y diduduki oleh Deltras FC Sidoarjo (5 poin) dan Persela Lamongan (4).
Bagi Malut United, kemenangan kandang atas Bekasi City akan sangat berarti.
Laskar Kie Raha berpotensi mendongkrak posisi jika mampu mengamankan poin penuh.
Pertandingan Malut United vs Bekasi City akan disiarkan secara langsung di Moji pada Selasa (23/1/2024) mulai pukul 19.00 WIB atau 21.00 WIT.
Laga ini juga bisa bisa disaksikan melalui layanan live streaming di Vidio.com.