Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Xavi Kode Siap Pergi, Satu Bintang Barcelona Merengek Tak Rela

By Sri Mulyati - Kamis, 25 Januari 2024 | 17:45 WIB
Bek Barcelona, Ronald Araujo, menjadi bintang yang merengek tidak rela jika Xavi Hernandez pergi. (TWITTER.COM/BARCAUNIVERSAL)

BOLASPORT.COM - Satu pemain bintang Barcelona sudah merengek tidak rela setelah Xavi Hernandez melempar kode ingin pergi.

Xavi Hernandez masih begitu dicintai meski peluang meraih gelar semakin menipis.

Barcelona baru saja tersingkir dari babak perempat final Copa del Rey musim 2023-2024.

Athletic Club yang bertindak sebagai lawan mampu mengalahkan Barcelona dengan skor 4-2 pada Rabu (24/1/2024).

Hasil ini menjadi kegagalan kedua yang dialami Barcelona dalam satu bulan terakhir.

Sebelumnya, Xavi Hernandez gagal mempersembahkan gelar Piala Super Spanyol untuk tim asuhannya.

Peluang La Blaugrana memenangi gelar tinggal tersisa melalui jalur Liga Spanyol dan Liga Champions.

Akan tetapi, peluang Barcelona di dua kompetisi tersebut masih begitu tipis.

Baca Juga: Hanya Pemain Ini yang Berani Sebut Lionel Messi Idiot secara Langsung

La Blaugrana saat ini masih tertinggal delapan poin dari Girona yang memuncaki klasemen Liga Spanyol.

Sementara di Liga Champions, Xavi harus membawa anak asuhannya melawan Napoli pada babak 16 besar.

Tidak heran jika optimisme sang pelatih menghadapi sisa musim ini sudah berkurang.

Xavi bahkan mulai membicarakan rencana meninggalkan Barcelona pada akhir musim.

Jika level permainan timnya tidak naik, Xavi merasa lebih baik untuk meninggalkan pekerjaannya.

Bek tengah Barcelona, Ronald Araujo, mengaku tidak terima dengan rencana pelatihnya tersebut.

“Keputusan ada di tangan petinggi klub, tetapi Xavi banyak membantu,” ucap Araujo seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.

Baca Juga: Barcelona bakal Bikin Keputusan Tak Adil kalau Pecat Xavi Hernandez Musim Ini

“Para pemain sangat mendukung dan berharap ia mau bertahan,” kata pria asal Uruguay tersebut.

Kepergian Xavi justru berpotensi memunculkan masalah baru di Barcelona.

Fondasi tim yang dibangun oleh Xavi bisa berubah seiring dengan kedatangan pelatih baru.

Barcelona pun diminta lebih bersabar atas situasi pelatih tim utamanya pada saat ini.

Xavi baru dua musim menjalani pengabdian sebagai pelatih Barcelona dan klub tidak bisa mengharapkan hasil instan.

Apalagi, keterpurukan La Blaugrana tidak hanya dipengaruhi oleh faktor taktik pelatih.

Cedera pemain ikut berkontribusi terhadap lemahnya permainan klub dalam beberapa laga terakhir.

Taktik racikan Xavi jadi gagal bekerja secara maksimal karena kondisi tim yang kurang sempurna.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P