Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, berhasil meraih kemenangan pada babak 16 besar Thailand Masters 2024.
Ana/Tiwi sukses mengandaskan perlawanan ganda putri Taiwan, Hsu Yin Hui/Lin Jhih Yun, pada babak kedua turnamen BWF World Tour Super 300.
Sempat kehilangan fokus dengan beberapa kali melakukan kesalahan sendiri pada gim kedua, Ana/Tiwi berhasil mengamankan tiket perempat final lewat dua gim langsung.
Ana/Tiwi menang dengan skor 21-14, 24-22 pada pertandingan yang digelar di Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand, Kamis (1/2/2024).
Pertandingan sebenernya sempat berlangsung cukup ketat di awal saat kedua pasangan saling berbalas poin.
Ana/Tiwi memimpin dengan selisih satu poin saja. Namun, mereka memperbesar keunggulannya pada interval gim pertama dengan skor 11-5.
Keunggulan Ana/Tiwi masih mampu dipertahankan selepas jeda interval. Mereka unggul enam angka pada 15-9 lalu 18-12.
Kesalahan lawan ketika menyerang memberikan dua angka beruntun untuk Ana/Tiwi hingga mencatatkan game point duluan dengan skor 20-12.
Kesalahan Ana dalam permainan netting sempat menunda kemenangan pasangan Indonesia. Kemudian kesalahan gantian dilakukan Tiwi yang tak mampu menyeberangkan bola.
Beruntung, pengembalian lawan yang terlalu memanjang akhirnya menyudahi perlawanan pada gim pertama.
Memasuki gim kedua, Ana/Tiwi tertinggal duluan dengan skor 0-2, salah satu poin lawan didapat usai smes menyilang Tiwi jauh melebar.
Setelah itu, Ana/Tiwi berhasil menyamakan kedudukan pertandingan. Mereka kemudian saling berbalas poin.
Runner-up Taipei Open 2023 kembali tertinggal dua angka pada 7-9, tetapi dapat menyamakan lagi menjadi 9-9.
Sayangnya kesalahan dalam bertahan dan antisipasi membuat Ana/Tiwi kembali tertinggal dua poin pada interval gim kedua.
Selepas jeda, Ana/Tiwi masih cukup sering melakukan kesalahan sendiri hingga memberikan keuntungan untuk lawan dengan sempat unggul 15-12.
Tiwi mencoba bermain lebih agresif dengan terus memberikan tekanan dari area depan.
Alhasil, pasangan Indonesia mampu mengejar ketertinggalan bahkan gantian memimpin menjadi 17-16.
Kali ini kesalahan kembali dilakukan dari kubu lawan yang mulai kehilangan fokus. Ana/Tiwi mempelebar jarak poin menjadi 19-16.
Ana/Tiwi mencatatkan match point duluan pada skor 20-17.
Namun, lawan berhasil mencuri tiga poin beruntun untuk memaksa set point. Tiwi melakukan beberapa kecerobohan dengan terlalu terburu-buru mematikan lawan.
Pasangan Indonesia sekali lagi mendapatkan match point, namun pengembalian bola dari Tiwi yang terlalu lemah gagal melewat net.
Posisi berbalik, giliran ganda Taiwan yang mencatatkan game point menjadi 22-21.
Beruntung dua kesalahan lawan membuat Ana/Tiwi dalam posisi unggul lagi, hingga akhirnya serangan mereka gagal dikembalikan dengan baik oleh lawan menyudahi perlawanan.