Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Eks bek Barcelona, Dani Alves, akhirnya secara sah masuk bui selama 4,5 tahun buntut dari kasus pemerkosaan.
Dani Alves resmi dinyatakan bersalah atas kasus pemerkosaan yang menimpa dirinya pada Desember 2022.
Pengadilan Tinggi Catalunya menetapkan Dani Alves bersalah.
Alves dijatuhi hukuman penjara selama 4,5 tahun.
Eks bek asal Brasil itu terbukti bersalah setelah melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita di sebuah klub malam.
Dinukil BolaSport.com dari Marca, keputusan tersebut dilakukan pada Kamis (22/2/2024) waktu setempat.
Kali terakhir Alves menjalani sidang pada 7 Februari lalu.
Baca Juga: Saat Liverpool Sibuk Cari Pelatih Baru, Klopp Lebih Baik Aktifkan Mode Senyap
Sejatinya Alves telah ditangkap pada Januari 2023 dan diputuskan bersalah setelah berada dalam masa tahanan prasidang dalam kurun waktu setahun lebih.
Selama masa tahanan prasidang tersebut, pesepak bola berusia 40 tahun tersebut malah melakukan hal yang merugikan.
Ia dikabarkan berupaya untuk melarikan diri dari Spanyol.
Alhasil jaminannya ditolak oleh pengadilan meski dirinya telah menawarkan diri untuk menyerahkan paspor dan dipasang alat pelacak.
Adapun keputusan pidana yang membuat Alves dibui telah disampaikan kepada pengacaranya, Ines Guardiola.
Sanksi yang dijatuhkan terhadap Alves tersebut justru lebih rendah dari ancaman yang bakal diterimanya.
Semula jaksa menuntut ia dipenjara selama 12 tahun berdasarkan ketetapan hukum pidana Spanyol yang tercantum pada pasal 179.
Baca Juga: Demi Kejayaan Jerman di EURO 2024, Toni Kroos Balik dari Pensiun
????????| BREAKING: Dani Alves has been sentenced to 4 years and 6 months in PRISON!
He also has to pay the victim a €150K compensation. pic.twitter.com/maUhlJD2bu
— CentreGoals. (@centregoals) February 22, 2024
Meski hukumannya jauh lebih ringan, sanksi lain turut menyertainya.
Alves juga dituntut pengadilan untuk membayar 150 ribu euro atau setara Rp2,5 miliar kepada korban.
Dalam hal ini kejaksaan menyatakan akan mempelajari putusan tersebut.
Mereka kemudian mempertimbangkan akan mengajukan banding atas keputusan pengadilan tersebut atau tidak.
Alves sendiri dibui lantaran melakukan pemerkosaan terhadap wanita berusia 23 tahun saat berada di area VIP klub malam Sutton di Barcelona.
Kejadian tersebut terjadi sekitar 30 Desember 2022 dengan Alves dikatakan memaksa korban untuk berhubungan badan dan memperlakukannya dengan kasar.
Eks bek kanan andalan Barcelona itu berdalih jika dirinya melakukan rupa daksa terhadap wanita tersebut.
Baca Juga: Wajah Barcelona di Liga Champions Tak Terselamatkan, Babak Gugur Jadi Bukti Hancur
Akan tetapi, bantahan yang dibuat oleh Alves semuanya dimentahkan oleh korban yang diperkuat dengan bukti-bukti yang diperoleh hingga akhirnya pengadilan memvonisnya bersalah.
Kasus ini sungguh amat disayangkan mengingat Dani Alves adalah salah satu sosok legenda baik di Barcelona dan Timnas Brasil.
Alves menjadi salah satu pesohor kulit bulat yang dikenal memenangkan total 43 trofi semasa berkarier sebagai pesepak bola.
Alves memenangkan puluhan gelar bersama klub termasuk Sevilla, Barcelona, Juventus dan Paris Saint-Germain.
Dirinya bermain sebanyaj 126 kali untuk Brasil termasuk di tiga Piala Dunia.
Dia juga ikut membantu Brasil memenangkan dua Copa America dan satu medali emas Olimpiade.
Kejayaannya di level klub terciptas saat memperkuat Barcelona antara 2008 dan 2016 kendati sempat bergabung sebentar dengan klub pada tahun 2022.
Ketika kasus pemerkosaan menimpanya, Alves tengah terikat kontrak dengan klub Meksiko, Pumas yang membuatnya ditangkap dan kontraknya segera diputus.