Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mantan Pelatih Thailand Sebut Rumor Pemecatan Erik ten Hag dari Man United Cuma Karangan Media

By Raka Kisdiyatma Galih - Jumat, 29 Maret 2024 | 22:40 WIB
Pelatih Man United, Erik ten Hag, masih mendapat dukungan untuk berada di Old Trafford. (TWITTER.COM/ALICETALKSFOOTY)

BOLASPORT.COM - Kabar pemecatan Erik ten Hag dari Manchester United disebut hanyalah karangan media.

Klaim tersebut dilontarkan oleh legenda Man United, Bryan Robson.

Ten Hag santer diisukan sedang dalam ancaman pemecatan dari Man United.

Hal itu disebabkan karena sang juru taktik asal Belanda dinilai gagal membawa Setan Merah tampil konsisten pada musim 2023-2024.

Setelah tersingkir dari Liga Champions dan Piala Liga Inggris, peluang Man United meraih gelar juara hanya tinggal di Piala FA.

Di Piala FA, Man United telah menginjakkan kaki di babak semifinal dan akan menghadapi lawan yang relatif enteng, yakni Conventry City.

Sebenarnya masih ada Liga Inggris, tetapi terlalu berlebihan rasanya menyebut Man United masih punya peluang menjuarai kompetisi tersebut.

Sebab, Man United sekarang berada di posisi ke-6 pada klasemen sementara Premier League.

Dengan 10 pertandingan tersisa, nyaris mustahil bagi The Red Devils untuk mengejar gap 17 poin dari Arsenal selaku pemuncak klasemen sementara.

Baca Juga: RESMI - Keputusan Sudah Final, Xabi Alonso Bertahan di Bayer Leverkusen dan Batal ke Liverpool

Rumor lain lainnya menyebut Ten Hag sedang berada di ujung tanduk karena Sir Jim Ratcliffe tak menyukai eks pelatih Ajax Amsterdam itu.

Pemilik anyar Manchester United tersebut dikabarkan kurang percaya dengan kemampuan Ten Hag dalam melatih.

Oleh sebab itu, Ratcliffe berencana untuk mendatangkan pelatih baru pada musim 2024-2025.

Terkait hal tersebut, Bryan Robson, yang pernah menjadi pelatih Thailand pada periode 2009-2011, menilai bahwa seluruh rumor itu hanyalah karangan media.

Robson percaya manajemen Man United masih memberikan dukungan penuh kepada Ten Hag.

"Bagi saya, saya harus mengatakan bahwa karena kami telah berganti manajer berkali-kali sejak Sir Alex Ferguson, itu bukan keputusan saya, tapi saya tidak keberatan melihat Ten Hag berada di sana musim depan," ucap Robson seperti dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.

"Jika Anda bergaul dengan orang-orang yang menjalankan klub, bukan secara khusus dengan pemiliknya, namun dengan orang-orang yang benar-benar menjalankan klub sebagai seorang manajer, sangat penting bagi Anda untuk bergaul dengan mereka dan bekerja sama dengan baik jika Anda ingin melakukannya."

"Inilah yang dilakukan media."

Baca Juga: Xabi Alonso Resmi Bertahan di Bayer Leverkusen, Bayern Muenchen Lirik Guru Juergen Klopp

"Mereka ingin Ten Hag keluar dari pekerjaannya di Inggris karena kompetisi sudah dekat, bukannya mendukungnya."

"Kemudian dia seperti kehilangan fokus di Inggris dengan menyebut Manchester United," tuturnya menambahkan.

Saat ini ada beberapa nama pelatih yang disebut sebagai kandidat pengganti Ten Hag.

Mereka adalah Roberto De Zerbi (Brighton & Hove Albion), Thomas Frank (Brentford), Gary O'Nel (Wolves), dan Gareth Southgate (Timnas Inggris).

Dari keempat kandidat, Southgate menjadi yang paling diinginkan Ratcliffe.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P