Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengakui bahwa Liga 1 2023/2024 banyak rintangan.
Maung Bandung sempat mengalami awal musim yang pahit saat masih dipimpin oleh pelatih Luis Milla.
Selanjutnya, Persib harus dipimpin oleh caretaker dalam beberapa laga.
Bojan kemudian mengambil alih posisi pelatih kepala dan sukses membawa timnya bangkit.
Saat ini mereka dalam jalur yang tepat dalam persaingan zona Championship.
Baca Juga: Sisi Positif Ditundanya Liga 1 Menurut Pelatih Persib
Bojan Hodak menjelaskan, setiap tim memiliki masalah sendiri.
Termasuk absennya beberapa pemain saat kompetisi masih berjalan.
Kondisi ini memaksa pelatih harus cepat beradaptasi dengan mencari solusi terbaik di lapangan.
Mereka juga merasakan hal tersebut saat bertarung di liga.
"Setiap tim di liga memiliki gangguan, bisa saja ketika ada pemain cedera atau terkena skorsing."
"Beberapa tim memiliki masalah lainnya," kata Bojan Hodak dilansir BolaSport.com dari laman Kompas.com.
Pelatih berpaspor Kroasia ini mengakui bahwa dia tidak terlalu fokus pada masalah yang ada.
Menurutnya, langkah terbaik adalah dengan mengambil keputusan yang tepat untuk bisa menunjukkan performa terbaik.
Selain itu, mereka harus bisa mempertahankan performa untuk bisa terus bersaing di papan atas klasemen.
"Jadi ada masalah yang dialami klub di setiap musimnya,"
"Yang terjadi pada kami dan yang terpenting adalah kondisinya bisa menjadi lebih baik dan kami mulai menatap babak Championship Series," lanjutnya.
Baca Juga: Kabar Buruk Buat Shin Tae-yong Jelang Piala Asia U-23 2024, Beckham Putra Cedera Parah
Berbicara tentang David da Silva, Bojan memastikan masalah tersebut sudah selesai.
Da Silva dan manajemen Persib sudah melakukan komunikasi terkait masalah tersebut.
Sebelumnya, pemain asal Brasil tersebut sempat menghilang saat duel melawan Bhayangkara FC pada 28 Maret lalu.
"Ini masalah antara manajemen, tapi dari informasi terbaru yang saya dapat."
"Masalahnya sudah hampir terselesaikan," pungkasnya.