Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang timnas Indonesia, Thom Haye, mengakui bahwa Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), memiliki magis sendiri.
Haye hanya bisa melihat skuad Garuda bermain di SUGBK pada 21 Maret saat melawan Vietnam.
Saat itu dia belum tersedia untuk timnas dan ada beberapa tahap yang harus dilewati.
Namun, bersama Nathan Tjoe-A-On dia bisa merasakan langsung atmosfer sesaknya markas skuad Garuda.
Thom Haye menjelaskan, bermain di Jakarta jadi tantangan tersendiri.
Bahkan, dia menilai bahwa bertanding di SUGBK memberikan sensasi berbeda.
Hal tersebut dia rasakan penuh meski hanya menonton dari tribun.
"Tapi itu akan sulit (bermain di SUGBK)."
"Tapi tidak menyenangkan bagi siapapun untuk bermain sepak bola di Jakarta."
"Akan sangat berbeda di sana. Akan sangat sulit bagi sebagian orang," kata Thom Haye dilansir BolaSport.com dari laman Omrop Fryslan.
Pemain SC Heerenveen tersebut sempat kagum dengan atmosfer di SUGBK.
Meski bisa menampung hingga 80 ribu penonton, dia yakin tidak semua tiket dijual saat melawan Vietnam.
Masih banyak kursi kosong yang harusnya bisa menampung lebih banyak suporter yang hadir.
"Mungkin ada 80.000 orang di dalam stadion."
"Saya rasa mereka bilang tiketnya sudah terjual habis."
"Tapi menurut saya belum seluruhnya," pungkasnya.
Selanjutnya, Haye dan Nathan akan segera merasakan langsung sensasi bermain di SUGBK.
Tepatnya saat skuad Garuda bertanding dalam lanjutan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pasukan Shin Tae-yong akan bertanding melawan Irak (6/6) dan Filipina (11/6).
Tambahan tiga poin dari laga tersebut akan memastikan satu tiket ke putaran ketiga kualifikasi.