Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Demi Kembalikan Arti El Clasico, Barcelona Harus Anggap Serius Tim Zona Degradasi

By Sri Mulyati - Sabtu, 13 April 2024 | 08:20 WIB
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez. (TWITTER.COM/LALIGAENDIRECTO)

BOLASPORT.COM - Demi mengembalikan arti el clasico, Barcelona harus menganggap serius tim zona degradasi.

Barcelona dituntut untuk memikirkan skenario menjadi kandidat juara Liga Spanyol musim 2023-2024.

Tim asuhan Xavi Hernandez masih terpaut delapan poin dari Real Madrid yang berada di puncak klasemen sementara.

Namun, Barcelona masih berkesempatan untuk memangkas jarak tersebut.

Sepekan lagi, Xavi Hernandez harus membawa anak asuhannya melawan sang rival abadi.

Kemenangan atas Real Madrid akan memangkas jarak kedua tim hingga tinggal lima poin.

Kondisi tersebut memudahkan Barcelona untuk membuat rivalnya berada dalam posisi tertekan.

Akan tetapi, Xavi ternyata belum ingin memikirkan skenario melawan Real Madrid.

Baca Juga: Bundesliga - Cocoklogi jika Bayer Leverkusen Jadi Juara Minggu Ini

Fokus sang pelatih masih tertuju ke laga Liga Spanyol pekan ini melawan tim peringkat ke-18, Cadiz.

"Laga kali ini sangat vital karena kesempatan memenangi Liga Spanyol bisa hilang jika kami gagal menang," ucap Xavi seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.

"Jika kami gagal, laga el clasico bisa tidak berarti banyak untuk kami," kata Xavi menambahkan.

Untuk mengalahkan Cadiz, Barcelona harus mampu mengatur taktik yang solid.

Pasalnya, sang lawan tengah berada dalam performa yang cukup baik akhir-akhir ini.

Dalam lima laga terakhir di LaLiga, Cadiz hanya sekali menelan kekalahan.

Tim sekelas Atletico Madrid bahkan sempat merasakan kekuatan Cadiz yang sulit dibendung.

Baca Juga: Gara-Gara Tudung di Sesi Latihan, 2 Bocah Ajaib Man United Disemprot Legenda

Status tim tersebut yang saat ini berada di zona degradasi jadi tidak berarti bagi Barcelona.

Xavi sendiri sudah menyadari kekuatan terbesar sang lawan yang tampil begitu agresif.

Cadiz juga terkenal sebagai tim yang begitu teratur saat melakukan serangan.

Sementara musuh Barcelona kali ini bukan hanya tim yang sedang berpenampilan gemilang.

Barcelona juga harus menjaga stamina tim sendiri di tengah jadwal yang padat.

Xavi baru saja menyaksikan anak asuhannya mengalahkan Paris Saint-Germain pada laga leg pertama perempat final Liga Champions, Rabu (10/4/2024).

Kemenangan tersebut memang menambah motivasi bagi La Blaugrana.

Akan tetapi, Xavi juga harus memerhatikan kondisi fisik untuk menghindari kelelahan timnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P