Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kepercayaan diri yang ditunjukkan ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, untuk menghadapi Indonesia akhirnya berujung kekalahan pada Thomas Cup 2024.
Rankireddy/Shetty bahkan tak mampu menyumbang poin untuk negaranya saat India dilumat Indonesia pada laga terakhir babak penyisahan grup C Thomas Cup 2024.
Indonesia berhasil membalaskan dendam dua tahun lalu atas India dengan kemenangan meyakinkan lewat skor 4-1 pada laga yang digelar di Hi Tech Zone Sports Centre, Chengdu, China, Rabu (1/5/2024).
Meskipun tim juara bertahan tersebut mengawali laga dengan sangat baik usai tunggal putra India, Prannoy H.S mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting di laga pertama.
Akan tetapi, Indonesia berhasil bangkit pada laga kedua yang mempertemukan duel di sektor ganda putra.
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana menghadapi ganda putra nomor satu India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Hasilnya Fikri/Bagas lagi-lagi berhasil menumbangkan mantan ganda putra nomor satu dunia itu.
Fikri/Bagas menang via rubber game usai bertarung sengit dengan skor akhir 24-22, 22-24, 21-19.
Kemenangan tersebut membuat rekor pertemuan Fikri/Bagas atas Rankireddy/Shetty menjadi sama (4-4) dalam delapan pertemuan kesempatan.
Tak hanya itu, Fikri/Bagas menegaskan dominasinya atas Rankireddy/Shetty yang dalam lima pertemuan terakhir dengan mencatatkan empat kemenangan dan baru sekali kalah.
Kekalahan itu membuat senjata Rankireddy/Shetty dengan melemparkan perang urat saraf sebelum pertandingan tidak mempan bagi Indonesia.
"Menurut saya, (melawan Indonesia) akan menjadi pertandingan yang menyenangkan!" kata Shetty seperti dilansir BolaSport.com dari Antaranews.com sebelum pertandingan.
"Saya pikir semua anggota di dalam skuad Indonesia sangat bagus dan berada dalam kondisi yang prima."
"Kami siap untuk menantang mereka dan menantikan pertandingan tersebut," ujar Shetty.
Hasil berbicara sebaliknya, justru Rankireddy/Shetty yang dipaksa menelan dua kekalahan beruntun dari Fikri/Bagas.
Dalam wawancara terpisah, Fikri/Bagas mengatakan mereka menggunakan rasa sakit karena gagal lolos ke Olimpiade Paris sebagai bahan bakar di Thomas Cup 2024.
Kekecewaaan Fikri/Bagas karena tak lolos ke Olimpiade membuat mereka justru tampil tanpa beban.
"Kami kecewa karena tidak bisa lolos ke Olimpiade, padahal kami masih punya kesempatan sampai akhir kualifikasi bulan lalu," ujar Bagas dilansir BolaSport.com dari TheStar.
"Namun, hal itu tidak terjadi pada kami. Sangat menyakitkan untuk datang begitu dekat dan kemudian gagal, tetapi kami tidak bisa memikirkan hal ini."
"Kami ingin menatap ke depan dan sekarang kami memiliki kesempatan untuk tampil bagus di Thomas Cup dan kami ingin membantu tim untuk meraih gelar juara," tutur Bagas.
Tim putra Indonesia bersiap menghadapi babak perempat final Thomas Cup 2024.
Mereka akan melawan Korea Selatan pada laga yang akan digelar Jumat (3/5/2024).