Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Borussia Dortmund dalam Bahaya, Real Madrid 2 Kali Dibela Sejarah Final Liga Champions

By Sri Mulyati - Jumat, 10 Mei 2024 | 10:15 WIB
Joselu merayakan gol Real Madrid ke gawang Bayern Muenchen pada semifinal Liga Champions di Santiago Bernabeu (8/5/2024). (THOMAS COEX/AFP)

BOLASPORT.COM - Borussia Dortmund berada dalam bahaya karena Real Madrid sudah dua kali dibela oleh sejarah final Liga Champions.

Mimpi Borussia Dortmund menjuarai Liga Champions musim 2023-2024 terhalang oleh sejarah kuat Real Madrid.

Borussia Dortmund berhasil menyingkirkan Paris Saint-Germain yang lebih difavoritkan pada babak semifinal.

Akan tetapi, Marco Reus dan kawan-kawan tetap harus waspada pada partai puncak.

Real Madrid yang menjadi lawan punya sejarah yang kuat di Liga Champions.

Los Blancos sudah berhasil memenangi 14 gelar Piala/Liga Champions sepanjang sejarah.

Tidak hanya itu, Carlo Ancelotti yang berperan sebagai pelatih juga memiliki sejarah yang sama kuatnya.

Carlo Ancelotti akan melakoni final Liga Champions ke-6 sepanjang karier kepelatihan.

Baca Juga: Masa Depan Barcelona Tak Berbentuk, Mantan Pelatih Ikut Bikin Pusing

Pelatih asal Italia tersebut baru sekali gagal dan memenangi empat kesempatan tersisa.

Borussia Dortmund semakin merasa inferior jika melihat catatan Real Madrid versus tim asal Jerman.

Sejauh ini, Los Blancos sudah dua kali menghadapi wakil Bundesliga pada final Liga Champions.

Dilansir BolaSport.com dari Opta, Real Madrid selalu memenangi final Liga Champions kala melawan tim asal Jerman.

Kemenangan pertama didapat atas Eintracht Frankfurt pada musim 1959-1960.

Saat itu, Real Madrid tampil gagal di partai puncak dengan kemenangan 7-3.

Sejarah kedua diciptakan Real Madrid kala menghadapi Bayer Leverkusen pada musim 2001-2002.

Baca Juga: Lolos Ke Final Liga Europa, Atalanta Pelihara Asa Raih 2 Trofi Musim Ini

Saat itu Los Blancos memantapkan status sebagai raja Benua Eropa lewat kemenangan 2-1.

Laga melawan Borussia Dortmund akan menjadi pertemuan pertama kedua tim di babak final.

Berbeda dengan sang lawan, Borussia Dortmund baru tiga kali merasakan final Liga Champions.

Die Borussen juga baru sekali merasakan gelar juara pada musim 1996-1997 saat melawan Juventus.

Akan tetapi, final Liga Champions kerap menghadirkan kejutan berharga.

Edin Terzic masih bisa menjaga optimisme anak asuhannya pada final kali ini.

Semangat juang Borussia Dortmund harus semakin besar saat berhadapan dengan tim pemilik sejarah kuat seperti Real Madrid.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P