Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Statement Bhayangkara FC Dipertanyakan, PSM Makassar Enggan Lepas Pemain Berstatus Polisi ke Liga 2

By Bagas Reza Murti - Sabtu, 11 Mei 2024 | 10:20 WIB
Pemain PSM Makassar, Ananda Raehan Alief, sedang memberikan keterangan kepada awak media dalam sesi jumpa pers setelah laga pekan ke-29 Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/3/2023). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - PSM Makassar belum mau melepas pemainnya berstatus polisi, Ananda Raehan untuk membela Bhyangkara FC di Liga 2 musim depan.

PSM Makassar belum mau melepas salah satu pemainnya yang berstatus polisi, Ananda Raehan untuk bisa membela Bhayangkara FC di Liga 2 musim depan.

Sebelumnya, COO Bhayangkara FC Sumardji memberi pernyataan bila seluruh pemain berstatus polisi harus membela The Guardians di Liga 2 musim depan demi mengembalikan nama baik institusi Kepolisian Republik Indonesia.

Selain itu, Bhayangkara FC juga tak mau berlama-lama berada di kasta kedua dan menargetkan langsung promosi ke Liga 1 musim depan.

"Semua pemain yang berstatus polisi baik di Bhayangkara FC maupun bermain di klub luar wajib bertanggung jawab menaikkan kembali tim ini ke Liga 1," kata Sumardji.

Baca Juga: Sampai Ulang-ulang Rekaman Laga, Shin Tae-yong Masih Jengkel dengan Wasit Laga Timnas U-23 Indonesia Vs Guinea

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji, sedang memantau para pemainnya saat bertanding di Stadion PTIK, Blok M, Jakarta, Kamis (22/2/2024).

"Sudah saatnya loyalitas pemain itu ke institusinya di nomer satukan," tambahnya.

Di Bhayangkara FC ada banyak nama pemain yang berstatus anggota pilisi seperti Awan Setho, I Putu Gede, Fatturachman, Indra Kahfi, Alsan Sanda, Dimas Pamungkas, Hargianto, TM Ichsan, Sani Rizky Fauzi, Titan Agung, Wahyu Subo Seto, dan Dendy Sulistyawan.

Sementara di klub Liga 1 lain, tersebar juga beberapa pemain berstatus polisi seperti Muhammad Ferarri (Persija Jakarta), Kakang Rudianto (Persib Bandung), Ananda Raehan (PSM Makassar), Ginanjar Wahyu (Arema FC), dan Frengky Missa (Persikabo 1973).