Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Prancis 2024 - Juara Dunia 2020 Joan Mir Mengamuk karena Frustrasi, Honda Jadi Motor Butut?

By Agung Kurniawan - Minggu, 12 Mei 2024 | 17:40 WIB
Pembalap Repsol Honda, Joan Mir, saat tampil di sprint race MotoGP Prancis 2024 di Sirkuit Le Mans, Sabtu (11/5/2024) (LOU BENOIST)

BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Joan Mir, tak bisa menyembunyikan rasa frustrasinya menjelang balapan utama MotoGP Prancis 2024.

Rasa kecewa terus dialami Joan Mir yang tak kunjung bisa tampil kompetitif bersama Repsol Honda pada MotoGP Prancis 2024.

Terkini, rider asal Spanyol itu mengalami crash ketika turun pada sesi sprint MotoGP Prancis 2024 di Sirkuit Le Mans, Sabtu (11/5/2024).

Dengan demikian, Mir gagal meraih tambahan angka dari sesi 13 putaran ini usai start dari urutan ke-18.

Rasa kecewa dan frustrasi tampak dari juara dunia MotoGP musim 2020 itu menyusul kinerja motor RC213V yang masih jauh dari harapan.

Kurangnya grip di ban belakang membuat perjuangan Mir berantakan dan berujung dengan kecelakan yang membuatnya marah.

"Kacau sekali, saya mengalami masalah di bagian belakang motor, sejak lap pemanasan saya melihat ada sesuatu yang tidak bekerja dengan baik," ucap Mir.

"Dalam data yang kami miliki, kami telah mengonfirmasi bahwa ada kekurangan daya cengkeram ban belakang yang brutal."

"Saya terjatuh karena alasan itu, saya tidak melaju dengan cepat dan juga tidak memaksakan diri."

Baca Juga: MotoGP Prancis 2024 - Bos Ducati Bantah Francesco Bagnaia: Tak Ada Masalah pada Motornya

"Saya terjatuh di tengah tikungan lambat, tanpa gas, rem atau apa pun, saya mengendarai sepeda dua detik lebih lambat dari kecepatan saya," imbuhnya.

Pembalap berusia 26 tahun tersebut juga kecewa dengan sikap Honda yang lamban dalam menanggulangi kelemahan motor mereka.

Progres yang dia harapkan dari pekan balapan satu ke pekan balapan lainnya belum terjadi di mana hasil minor masih terus membayangi.

"Itu adalah sesuatu yang sangat berat, itu membuat saya marah, karena tak bergantung pada Anda," kata Mir.

Baca Juga: MotoGP Prancis 2024 - Marc Marquez Sadar Habis Terima Hukuman Besar, Ingin Ulangi Keajaiban Sprint Race

"Sebelum menuding apa pun, Anda harus mencermati data tentang bagaimana hal itu memanas dan melihat apa yang sebenarnya terjadi."

"Tapi sialnya, hal-hal ini selalu membuat Anda marah," imbuhnya, dilansir BolaSport.com dari Motosan.

Secara garis besar, Mir merasa Repsol Honda tampil memalukan sebagai sebuah tim pabrikan dengan torehan banyak gelar juara.

Rasa marahnya semakin terlihat ketika dia tidak mampu mengejar Johann Zarco yang mengaspal untuk tim satelit Honda, LCR Honda.

"Kami harus memahami apa yang terjadi pada ban ini, tentu saja melihat bagaimana ini dipasang," kata Mir.

"Dari sini kami melihat apa yang bisa kami lakukan agar hal ini tidak terulang lagi."

"Ini adalah pertama kalinya sepanjang tahun ini terjadi pada saya."

"Ini memalukan karena saya pikir kami bisa bertarung dengan Zarco dan dekat dengannya, bahkan di 10 besar."

"Itulah tujuan kami besok dan saya yakin kami bisa menemukan solusinya," imbuhnya.

Baca Juga: MotoGP Prancis 2024 - Brad Binder Sedih Start dari Posisi Terakhir, Mau Ikuti Cara Marc Marquez Susahnya Minta Ampun

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P