Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Para pebulu tangkis Malaysia kembali diperingatkan akan dahaga panjang di kandang jelang kembali menjadi tuan rumah di Malaysia Masters 2024.
Malaysia Masters akan dihelat pada pekan depan, 21-26 Mei 2024, di KL Sports City, Kuala Lumpur, Malaysia.
Pebulu tangkis Malaysia kembali dibebani untuk bisa meraih gelar juara.
Bagaimana tidak? publik Malaysia tampaknya sudah haus akan prestasi melihat atletnya berjaya saat tampil di kandang sendiri.
Pasalnya status tuan rumah tak membuat jalan pemain Malaysia menjadi mudah untuk meraih gelar juara, setidaknya sejak era BWF World Tour.
Tidak ada pemain Malaysia yang berjaya di turnamen sirkuit elite di negeri sendiri sejak tunggal putra legendaris, Lee Chong Wei, menjuarai Malaysia Open 2018.
Khusus Malaysia Masters? Tujuh tahun tidak ada wakil Negeri Jiran yang berdiri di podium tertinggi lagi sejak edisi 2017 di mana saat itu level turnamennya masih Grand Prix Gold.
Adalah ganda campuran, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, yang terakhir menghadirkan senyum untuk tuan rumah dengan mengalahkan rekan senegara, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie di final.
Setelahnya, para pebulu tangkis selalu karam untuk menjadi nomor wahid di rumah sendiri.
Tahun lalu menjadi kesempatan yang paling dekat saat dua wakil tuan rumah mencapai babak final Malaysia Masters.
Mereka adalah ganda putra, Man Wei Chong/Kai Wun Tee, dan ganda putri, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan.
Apes, kedua wakil tersebut harus rela keluar sebagai runner-up. Maka dari itu, peringatan kembali diberikan. Kali ini mantan pemain Malaysia dari era 70an, James Selvaraj, yang bersuara.
Mengutip TheStar.com, pria yang pernah menjabat sebagai pelatih pelatnasnya Malaysia itu meminta Aaron Chia dkk. untuk berusaha sekuat tenaga demi meraih gelar juara.
Lebih-lebih, beberapa pemain top dunia tidak berpartisipasi semenjak turnamen level Super 500 seperti Malaysia Masters kurang diminati sejak penambahan jumlah event di level lebih tinggi.
"Ketika pasangan-pasangan top absen, para pemain kita harus menggunakan kesempatan untuk menang, untuk berusaha sekuat tenaga demi memenangkan gelar," kata Selvaraj.
"Bermain di kandang sendiri selalu menjadi keuntungan karena dukungan para penggemar akan sangat fantastis."
"Pada saat yang sama, para pemain kami tidak boleh terlalu percaya diri atau merasa terlalu tertekan untuk menang."
"Mereka tetap harus sangat berhati-hati dan harus menggunakan strategi yang tepat dalam pertandingan untuk meraih kemenangan," ujarnya.