Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, tidak menemui kendala berarti pada babak kedua Thailand Open 2024.
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi melaju ke perempat final Thailand Open 2024 dengan cukup mulus.
Setelah mendapatkan bye di babak pertama, Ana/Tiwi menang atas pasangan remaja tuan rumah, Yataweemin Ketklieng/Passa-Orn Phannachet.
Ana/Tiwi menang dalam dua gim langsung dengan skor 21-9, 21-10 dalam pertandingan selama 39 menit di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, Kamis (16/5/2024).
Ketklieng/Phannachet salah satu pasangan peringkat bawah yang mampu menembus babak utama Thailand Open, turnamen level World Tour Super 500.
Peringkat rendah ini tak terlepas dari fakta bahwa mereka merupakan pasangan junior, kelahiran 2008, dan baru kali ini tampil di ajang BWF World Tour.
Ana/Tiwi menggunakan pengalaman mereka untuk meredam perlawanan ganda putri Juara Asia 2022 untuk kelompok umur U-15 itu.
Ana/Tiwi mendominasi pertandingan hingga hampir selalu memimpin. Hampir, karena mereka sempat berbalik tertinggal di 4-5 lalu meninggalkan perolehan poin lawan.
Setelah unggul lima angka di interval dengan 11-5, Ana/Tiwi, yang juga berpasangan sejak junior, melipatgandakan jarak poin menjadi 12 angka pada akhir gim pertama dengan skor 21-9.
Ana/Tiwi masih tak terbendung pada gim kedua hingga unggul 9-0. Lawan baru mendapatkan poin setelah mampu melakukan pengembalian servis yang agresif.
Akan tetapi, tidak banyak penampilan galak dari Ketklieng/Phannachet di luar reli dua pukulan tersebut. Mereka lebih banyak bertahan dan tidak banyak memberi ancaman.
Sambaran keras Ana dari depan net mengakhiri perlawanan pasangan muda tuan rumah pada pertandingan kali ini.
Kemenangan ini menjaga asa Indonesia untuk menjadi juara di ganda putri pada Thailand Open 2024.
Ana/Tiwi, unggulan ketiga, menjadi satu-satunya penampil di tengah badai cedera skuad ganda putri utama hingga mundurnya rekan mereka, Ribka Sugiarto, dari Pelatnas.
Baca Juga: Thailand Open 2024 - Tak Gentar meski Keunggulan 11-3 Sempat Buyar, Komang Ungkap Kunci Kebangkitan