Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Duel klasik tunggal putra akan tersaji pada semifinal Thailand Open 2024 lewat pertemuan Lee Zii Jia vs Chou Tien Chen.
Salah satu laga besar di nomor tunggal putra akan menjadi sajian laga seru yang bergulir di Nimibutr Arena. Bangkok, Thailand. Sabtu (18/5/2024).
Laga tersebut bisa dikatakan sebagai laga Big Match mengingat rivalitas dalam riwayat pertemuan Zii Jia vs Chou yang selalu sengit.
"Ini akan menjadi semifinal pertama saya sejauh ini, maka dari itu saya sangat antusias sekali," kata Zii Jia yang sering early exit dalam satu tahun belakangan, dikutip BolaSport.com dari The Star.
Tahun lalu, tunggal putra Malaysia itu sebenarnya sempat meraih gelar juara Arctic Open 2023.
Namun konsistensinya masih belum bisa berlanjut sampai awal tahun ini.
Bekal berharga sudab didapatkan raja bulu tangkis Negeri Jiran itu sstelah mempecundangi wakil China, Lu Guang Zu pada perempat final kemarin.
Kemenangan atas Lu sekaligus jadi revans setelah dalam pertemuan terakhir dia kalah dari junior Shi Yu Qi tersebut.
ZII Jia berduel dalam pertarungan tiga gim sengit dengan skor 21-13, 16-21, 21-18.
"Itu adalah pertandingan yang sulit. Anginnya cukup kencang dan shuttlecock juga terasa lebih cepat daripada kemarin," ulasnya.
"Jadi saya sangat senang sekali bisa menguasainya terutama di gim ketiga," tandasnya.
Misi anyar Zii Jia pun kini beralih pada sosok Chou yang bisa tak kalah memusingkan.
Rekor pertemuan Zii Jia vs Chou sudah terjadi sebanyak 9 kali.
Zii Jia memenangi 4 dari total 9 pertemuan tersebut.
Termasuk di duanpertemuan terakhir.
Meski modal pertemuan terakhir menang, tetapi Zii Jia jelas tak ingin menyepelekan Chou.
Apalagi, langkah Chou menuju semifinal diraih dengan kemenangan yang sangat meyakinkan atas unggulan 2, Kodai Naraoka.
Chou bahkan kemarin menang atas raja bulu tangkis Jepang itu dalam dua gim langsung, 21-14, 21-15.
Selain laga Zii Jia vs Chou, duel semifinal tunggal putra lainnya akan mempertemukan jagoan rumah, Kunlavut Vitidsarn melawan underdog Hong Kong, Ng Ka Long Angus.