Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Apriyani/Fadia Ungkap Semangat Membara untuk Ingin Naik Podium jelang Olimpiade Paris 2024

By Putri Annisa Maharani - Rabu, 22 Mei 2024 | 17:00 WIB
Atlet Ganda Putri Bulu Tangkis Indonesia, Apriyani Rahayu, saat ditemui usai latihan di Pelatnas PBSI, Cipayung, kawasan Jakarta Timur, Rabu (22/5/2024). (PUTRI ANNISA/BOLASPORTCOM)

BOLASPORT.COM - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, mempersiapkan diri untuk menghadapi dua turnamen jelang Olimpiade Paris 2024.

Sebagai persiapan menuju Olimpiade Paris 2024, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti akan tampil di Singapore Open dan Indonesia Open 2024.

Dua turnamen itu akan memengaruhi pemeringkatan pasangan unggulan untuk pesta olahraga sedunia pada musim panas nanti.

Tak cuma itu Fadia mengungkapkan bahwa keinginan untuk naik podium juga muncul untuk menambah kepercayaan diri.

Hal ini diungkapkan oleh mantan tandem Ribka Sugiarto itu saat ditemui usai latihan persiapan di Pelatnas PBSI, Cipayung, Rabu (22/5/2024).

"Sebenarnya ingin podium dulu sih sebelum Olimpiade. Pengen ngerasain podium dulu karena udah lama banget kan udah enggak naik podium lagi," kata Fadia.

Apriyani/Fadia belum bisa juara lagi sejak Hong Kong Open 2023 pada September tahun lalu. Adapun final terakhir mereka terjadi di Hylo Open 2023 dua bulan berselang.

"Buat mengembalikan kepercayaan diri juga dan pastinya itu bekal juga sih buat di Olimpiade nanti," kata Fadia menambahkan.

Baca Juga: Hasil Malaysia Masters 2024 - Cegah Wakil India Bangkit, Dejan/Gloria Menang dalam 31 Menit

Menanggapi semangat rekannya, Apriyani mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur.

Pemenang medali emas Olimpiade Tokyo bersama Greysia Polii itu mengaku kalau mereka berdua sedang dalam semangat yang menggebu untuk melakoni pertandingan dan meraih gelar.

Lebih lanjut, atlet 26 tahun itu juga mengungkapkan kalau ia dan pasangannya makin mantap untuk bertanding di dua agenda terdekat.

"Pasti, ya aku bersyukur Fadia ngomong seperti itu," kata Apriyani Rahayu.

"Karena ya kami sudah tahu sendiri persiapan kami sudah luar biasa, improve diri kami, mengeluarkan yang terbaik dari diri kami saat latihan."

"Itu luar biasa ya, maksudnya juga Fadia lagi on fire juga, dan saya juga sama, kami mencoba untuk mengontrol situasi juga, mengontrol hati dan pikiran kami."

Apriyani/Fadia memang menghadapi Olimpiade Paris dalam situasi yang tidak mudah. Cederanya Apriyani yang tak kunjung berakhir menjadi penyebabnya.

Apriyani bahkan mengungkapkan bahwa dia dan Fadia sempat terlibat pertengkaran hebat saat berlatih untuk Singapore Open 2024 dan Indonesia Open 2024.

"Kami sempat ada drama," ungkap Apriyani.

"Jumat kemarin, kami hampir berantem di lapangan karena mindset saya kan tensinya lagi besar, jadi pada saat saya tidak bisa mengontrol, jadi semua lepas."

Drama itu dituturkan Apriyani berawal dari emosinya yang memuncak karena menilai Fadia tidak berlatih sesuai ekspektasinya.

Baca Juga: Malaysia Masters 2024 - Modal Bagus Ana/Tiwi Sebelum Bertemu Ganda Putri China

Alhasil, wanita asal Konawe itu hilang kendali hingga sempat terjadi adu jotos dan dipisahkan oleh pemain-pemain ganda putra.

“Semua lepas pada saat itu saya melihat Fadia tidak sesuai ekspektasi saya."

"Tidak sesuai kemauan saya saat latihan, harusnya latihannya untuk power, endurance, kok malah kayaknya enggak dapet.”

“Jadi pada akhirnya hal itu buat saya hilang kontrol. Kemarin kami hampir sempet berantem, hampir tonjok-tonjokan berdua,"

"Fadia hampir aku tonjok kemaren,” kata Apriyani menambahkan.

Sejatinya, tingginya tensi latihan membuat adrenalin Apriyani meningkat sehingga rasa tidak ingin kalah membuncah dari dalam hatinya.

Pemain binaan PB Jaya Raya itu merasa bahwa emosi itu juga merupakan bentuk kepedulian dari dirinya sebagai pemain yang lebih senior.

"Itu bentuk saling support, saling peduli, saling sayang."

"Karena sayang peduli, timbul ekspektasi yang luar biasa begitu, jadi di situ salah satunya mengontrol itu seperti itu, tense-nya," tutup atlet yang akrab disapa Apri itu.

Saat ini kondisi Apriyani Rahayu sudah perlahan pulih dari cedera betis kanan yang menderanya di final Hylo Open 2023.

Dengan pulihnya Apriyani, rencananya pasangan yang memulai debut di SEA Games pada 2022 itu akan terbang ke Singapura pada Minggu (26/5/2024).

Pada ajang BWF Super 750, pasangan ranking sembilan dunia itu akan berjumpa wakil India, Simran Singhi/Ritika Thaker di babak 32 besar.

Pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti diharapkan bisa konsisten mengingat target mereka adalah meraih medali di Olimpiade Paris 2024.

Baca Juga: Hasil Malaysia Masters 2024 - Tertinggal di Awal, Axelsen Jaga Martabat No.1 Dunia Usai Singkirkan Kompatriot Momota

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P