Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bomber Barcelona, Robert Lewandowski, menegaskan bahwa kedatangan Kylian Mbappe ke Real Madrid tak membuat timnya ketar-ketir.
Kylian Mbappe sudah dipastikan cabut dari Paris Saint-Germain akhir musim ini.
Sang pemain sendiri yang mengumumkan keputusannya untuk pergi lewat unggahan video di beberapa kanal media sosialnya pertengahan bulan ini.
Sementara itu, pakar transfer kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano, telah mengungkap klub mana yang dituju Mbappe setelah meninggalkan Les Parisiens.
Romano menyebut penyerang Timnas Prancis itu akan bergabung dengan Real Madrid.
Ia juga membeberkan bahwa kesepakatan pra-kontrak antara Mbappe dan Real Madrid sudah terjalin sejak Februari kemarin.
Namun, Real Madrid menolak untuk mengumumkannya ke publik karena menghormati PSG.
Los Blancos rencananya baru akan memperkenalkan Mbappe sebagai pemain barunya setelah final Liga Champions melawan Borussia Dortmund.
Tak bisa dimungkiri bahwa kedatangan Mbappe dapat membuat Real Madrid semakin menakutkan pada musim depan.
Baca Juga: Erik ten Hag dalam Ancaman Pemecatan, Kompatriot Cristiano Ronaldo Langsung Pasang Badan
Pasalnya, Mbappe adalah salah satu pemain terbaik dunia.
Ia mampu mencetak 256 gol di PSG.
Penyerang berusia 25 tahun itu juga membawa PSG merajai Liga Prancis.
Selain itu, Mbappe juga merupakan andalan utama di Timnas Prancis.
Mbappe membawa Les Bleus juara Piala Dunia 2018 dan runner-up pada edisi 2022.
Hal itu diyakini akan membuat musuh-musuh Real Madrid ketar-ketir, termasuk Barcelona.
Namun, Robert Lewandowski menegaskan bahwa timnya tidak punya sedikit pun rasa takut dengan kehadiran Mbappe di Real Madrid.
Ia percaya Barcelona masih bisa menandingi klub ibu kota Spanyol itu pada musim depan.
Baca Juga: Bayer Leverkusen Lupa Pakai Mode Spesialis Comeback di Final Liga Europa
"Takut? Tidak," kata Lewandowski seperti dikutip BolaSport.com dari ESPN.
"Tentu saja Mbappe adalah pemain yang luar biasa."
"Jika dia bergabung dengan Real Madrid, tim dan para pemainnya akan sangat kuat."
"Tapi pola pikir kami akan seperti, tidak peduli seberapa bagus pemain mereka."
"Jika kami sebagai tim bekerja bersama-sama, dengan pola pikir bahwa kita bisa mengalahkan mereka, kita bisa bersaing dengan mereka," imbuhnya.