Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hindari Skuad Terjangkit Virus Lagi Saat Bertanding di SUGBK, Dokter Timnas Indonesia Minta Fans Batasi Interaksi dengan Pemain

By Bagas Reza Murti - Minggu, 26 Mei 2024 | 13:15 WIB
(Dari kiri ke kanan) Witan Sulaeman, Pratama Arhan, dan Egy Maulana Vikri sedang merayakan gol timnas Indonesia dalam laga grup F babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra timnas Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Dokter timnas Indonesia, Alfan Asyhar menyerukan fans untuk membatasi interaksi dengan para pemain, khususnya untuk fans yang masuk hingga hotel pemain.

Dokter timnas Indonesia, Alfan Nur Asyhar mengakui bila adanya penyebaran virus di skuad timnas Indonesia di FIFA Matchday terakhir di Jakarta saat lawan Vietnam kemungkinan banyaknya interaksi antar pemain dengan fans.

Maka dari itu ke depannya, timnas Indonesia akan melakukan pembatasan interaksi pemain dengan fans.

Dokter asal Yogyakarta itu menceritakan dengan panjang lebar perjuangan dirinya merawat banyak pemain timnas Indonesia yang terpapar virus saat laga yang dilangsungkan juga bertepatan dengan bulan ramadan itu.

"Kala itu saat bulan puasa, pertandingan lawan Vietnam. Beberapa saat sebelum naik bus menuju stadion GBK untuk melakoni laga home, tiba-tiba 3 pemain dalam kondisi demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, badan pegal, lemas mendatangi medical room dan meminta penanganan medis," tulisnya di instagram pada Minggu (26/5/2024).

Baca Juga: Ragnar Oratmangoen Nonton Laga Bali United Vs Borneo FC, Singgung Aksi Flare Suporter yang Berbeda dari Belanda

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Alfan Asyhar (@alfanasyhar)

"Hal itu tentu saja membuat kami kaget, apalagi mereka masuk line up sebelas pemain awal. Sebelumnya kondisi tidak ada masalah, entah apa yang terjadi. Segera penanganan medis dilakukan dan mau tidak mau mereka harus main dulu."

"Tiba-tiba saat babak paruh waktu diruang ganti satu pemain menggigil dan tidak bisa main, langsung kami lakukan penanganan intensif. Syukur Timnas bisa menang 1-0 waktu itu, dengan permainan yang luar biasa dengan kehilangan beberapa pemain yg kondisinya drop."

Bahkan dengan adanya virus itu, beberapa pemain juga gagal berangkat ke Vietnam untuk laga tandang berikutnya yang hanya berselang 5 hari.

"Setelah sampai hotel, kejadian beberapa pemain dengan kondisi yang sama terjadi serempak. Total 5 pemain dirujuk untuk opname di rumah sakit karena kondisi terus drop."